Kamis, 02 Juni 2016
AKUN FOREX PARSIAL Timor Tengah Selatan
Tatkala Anda mau menapis sebuah calo berjangka (lebih populer berserta sebutan makelar forex), apakah yg pertama kali Jurangan lihat? Apakah spread-nya? Apakah komisi yg dibebankan bakal masing-masing transaksi (makin ekonomis makin bagus)? Apakah layanannya? Berikut Kata Lain kemampuan para analisnya dalam menyediakan studi mata uang trading?
Salah satu (atau mungkin semua) masalah yg disebutkan di atas mungkin menjadi pertimbangan Anda. Idealnya, Agan memang perlu memperoleh semua urusan tersebut dari penghubung penjual alternatif Anda. Mau namun tersangkut dana yang butuh dikeluarkan bagi menjalani transaksi, apakah Jurangan pasti bahwa pialang pilihan Anda udah menghadiahkan bujet yang termurah?
AKUN FOREX PARSIAL Timor Tengah Selatan
Tidak Hanya Spread
Kebanyakan pemain beranggapan bahwa spread yg rendah merupakan salah satu ciri penghubung pedagang yang baik. Tidak sepenuhnya salah.
Benar-Benar spread yang kecil biasanya lbh dipilih karna perbedaan value yang butuh Kamu “kejar” utk minim menemukan situasi break event point (BEP) bakal jual/beli Bro/Sis mau mengubah lbh kecil.
Sebagai contoh, bila Agan menjalani jual/beli buy EUR/USD di nilai 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), maka transaksi tsb akan dieksekusi di harga 1.14115 (harga Ask). Pada saat itu juga Jurangan mo menjumpai floating kerugian sebesar spread yg berlaku wkt itu, ialah minus 15 pips (quote lima desimal). Artinya, Pembaca tinggal menunggui price naik sejauh 15 pips saja bagi memperoleh kondisi impas (BEP).
Bakal tdk sama ceritanya kalo spread yang berlaku selebar – misalnya – 25 pips. Kala Bapak/Ibu buy di price 1.1410(Bid)/1.14125 (Ask), hingga Anda butuh menunggu harga naik minim sejauh 25 pips bakal dpt BEP.
Apakah Anda berpikiran seperti itu? Mari kita pikir lagi.
AKUN FOREX PARSIAL Timor Tengah Selatan
Lihat Juga Komisi
Masalahnya adalah spread tidak satu-satunya perihal yg butuh kita cermati.
Relevan diketahui bahwa semua penghubung pedagang berjangka yang beroperasi secara legal di Indonesia (dalam kasus ini memperoleh izin dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sanggup dipastikan membebankan uang atas setiap transaksi yang dilakukan. Ongkos itu disebut berikut “komisi”.
Komisi ini seolah-olah “upah” yg perlu Kamu kepada broker atas jasanya mengantarkan transaksi Boss ke bursa berjangka, entah itu Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) alias Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX). Ke Dua bursa itu adalah bursa berjangka yg legal beroperasi di Indonesia. Semua transaksi berjangka Agan (termasuk kala Boss menjalankan foreign exchange trading) mo diteruskan ke salah satu alias ke 2 bursa tersebut.
Di sinilah Agan perlu extra cermat. Mengapa?
Karena komisi juga adalah salah satu parameter dana jual/beli yang Pembaca lakukan. Berikut demikian, langkah menghitung budget jual/beli adalah:
Budget Jual/Beli = Spread + Komisi
Mana Yg Lebih Murah?
Coba lihat example dengan ini:
Agency A menetapkan spread sebesar 15 pips. Ingat ini merupakan spread utk quote dgn lima desimal. Jika di quote empat desimal, ini umumnya ditulis 1.5 (satu koma lima) pips. Komisi yang dibebankan adalah $3per/lot.
Katakanlah Jurangan menjalani buy 1 lot di harga 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), dan sampai-sampai itu bermakna anggaran transaksi Agan wkt itu ialah 15 pips ditambah $30. Artinya, budget jual/beli Jurangan yakni sebesar $45.
Berserta demikian, utk mengejar BEP saja, tak pergerakan naik 15 pips yang Anda butuhkan, melainkan 45 pips.
Jadi, tdk boleh banget gampang terpesona pada rendahnya spread yang ditawarkan. Cermati juga berapa lbh dr standar total uang jual/beli yg Boss perlukan. Makin Lama murah, makin lama baik, sebab mo lebih cepat dengan sederhana dalam mengejar keuntungan.
