Minggu, 26 Juni 2016
AKUN FOREX PARSIAL Tangerang Selatan
Ketika Kamu akan menentukan sebuah agency berjangka (lebih populer berserta sebutan calo forex), apakah yg kesatu kali Bapak/Ibu lihat? Apakah spread-nya? Apakah komisi yg dibebankan buat tiap jual/beli (makin ekonomis makin bagus)? Apakah layanannya? Dengan Kata Lain kemampuan para analisnya dalam menyediakan analisa foreign exchange trading?
Salah satu (atau mungkin semua) perihal yang disebutkan di atas mungkin menjelma evaluasi Anda. Idealnya, Agan benar-benar mesti menemukan semua kasus tsb dari penghubung alternatif Anda. Hendak tapi terpaut anggaran yang wajib dikeluarkan utk melakukan transaksi, apakah Jurangan yakin bahwa broker alternatif Agan sudah menyampaikan uang yg termurah?
AKUN FOREX PARSIAL Tangerang Selatan
Enggak Hanya Spread
Kebanyakan pemain mengira-ngira bahwa spread yang rendah merupakan salah satu ciri pialang yg baik. Enggak sepenuhnya salah.
Sebenarnya spread yg kecil kebanyakan lbh disukai sebab pautan value yang usah Bapak/Ibu “kejar” untuk minimum mendapatkan kondisi break event point (BEP) buat transaksi Bapak/Ibu mo merubah extra kecil.
Sebagai contoh, k'lo Bro/Sis memperbuat jual/beli buy EUR/USD di nilai 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), dan sampai-sampai jual/beli tersebut bakal dieksekusi di harga 1.14115 (harga Ask). Pada waktu itu juga Kamu mo menjumpai floating rugi sebesar spread yang berlaku masa itu, yaitu minus 15 pips (quote lima desimal). Artinya, Pembaca tinggal menunggui price naik sejauh 15 pips saja buat memperoleh suasana impas (BEP).
Mo tidak sama ceritanya k'lo spread yang berlaku selebar – misalnya – 25 pips. Ketika Pembaca buy di value 1.1410(Bid)/1.14125 (Ask), dan sampai-sampai Bro/Sis kudu menunggu harga naik minim sejauh 25 pips bakal dapat BEP.
Apakah Boss berpikiran seperti itu? Mari kita pikir lagi.
AKUN FOREX PARSIAL Tangerang Selatan
Lihat Juga Komisi
Masalahnya merupakan spread bukan satu-satunya kondisi yg perlu kita cermati.
Berguna diketahui bahwa semua pialang berjangka yang beroperasi secara legal di Indonesia (dalam urusan ini menemukan izin dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) dapat dipastikan membebankan biaya atas tiap jual/beli yg dilakukan. Bujet itu disebut dengan “komisi”.
Komisi ini permisalan “upah” yang perlu Boss kepada makelar atas jasanya mengantarkan jual/beli Jurangan ke bursa berjangka, entah itu Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) dgn kata lain Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX). Ke Dua bursa itu yakni bursa berjangka yg legal beroperasi di Indonesia. Semua transaksi berjangka Bro/Sis (termasuk pada waktu Bapak/Ibu mengerjakan mata uang asing trading) mo diteruskan ke salah satu dgn kata lain ke dua bursa tersebut.
Di sinilah Bro/Sis mesti extra cermat. Mengapa?
Krn komisi juga yaitu salah satu parameter biaya jual/beli yg Bapak/Ibu lakukan. Berserta demikian, kaidah menghitung anggaran transaksi adalah:
Anggaran Jual/Beli = Spread + Komisi
Mana Yang Extra Murah?
Coba lihat cth berikut ini:
Calo A menetapkan spread sebesar 15 pips. Ingat ini adalah spread untuk quote dengan lima desimal. K'Lo di quote empat desimal, ini umumnya ditulis 1.5 (satu koma lima) pips. Komisi yang dibebankan merupakan $3per/lot.
Katakanlah Agan melakukan buy 1 lot di price 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), dan sampai-sampai itu bermakna ongkos transaksi Bapak/Ibu saat itu ialah 15 pips ditambah $30. Artinya, ongkos transaksi Bapak/Ibu adalah sebesar $45.
Berikut demikian, bagi mengejar BEP saja, tanpa pergerakan naik 15 pips yang Jurangan butuhkan, melainkan 45 pips.
Jadi, tidak boleh banget tidak ribet terpesona pada rendahnya spread yang ditawarkan. Cermati juga berapa besar total anggaran transaksi yang Kamu perlukan. Makin Lama murah, semakin baik, sebab akan extra cepat serta mudah dlm mengejar keuntungan.
