Selasa, 08 Januari 2019
FOREX AKUN LEGAL Tobelo
Apa yang menjadi pertimbangan Anda ketika memilah makelar forex? Lowest spread? Komisi per lot? Layanan?
Lazimnya salah satu keadaan di atas yaitu berubah estimasi orang dlm menentukan broker. Namun biasanya yg sangat diperhatikan merupakan spread beserta komisi.
FOREX AKUN LEGAL Tobelo
Spread Rendah
Kebanyakan pemain mendambakan trading dgn spread yg serendah mungkin.
Spread yg ketat extra disukai karena bakal “mengejar” BEP (break event point) untuk jual/beli yg Bro/Sis bakal relatif bakal berubah ekstra kecil. Misalnya spread utk EURUSD merupakan 0.3 pip (0.00003 point).
Contohnya, Jurangan mengerjakan transaksi buy EUR/USD di nilai 1.16100 (Bid)/1.16103 (Ask), hingga jual/beli tersebut bakal dieksekusi di price 1.16103 (harga Ask). Pada masa itu juga Anda akan memperoleh floating loss sebesar spread yg berlaku saat itu, yaitu minus 0.3 pip (0.00003 point). Dalam experiance saya, 0.3 pip tidak harus wkt yg lama. Di pasar Asia mungkin sekadar secepat Agan berhitung 1 limit 3 saja, lagi pula kalau pasar Eropa & Amerika, hendak lebih cepat lagi.
Akan nggak sama ceritanya bila spread yang berlaku selebar – misalnya – 3.0 pips. Pada Waktu Kamu buy di value 1.16100 (Bid)/1.16130 (Ask), maka Bro/Sis butuh menanti harga naik minimum sejauh 30 pips untuk dpt BEP.
Apakah Pembaca berpikiran seperti itu? Mari kita pikir lagi.
Tak Sekedar Spread
Oke, Kamu mungkin sudah mendapatkan makelar dgn spread yg ketat. Tetapi apakah itu satu-satunya soal yg utama dilihat?
Pembaca tentu paham bahwa market mata uang itu bekerja dalam format “24 x 5”; 24 jam dlm sehari, 5 day dalam seminggu. Lalu dari itu pastikan Agan juga memilih calo yg memliki services “24×5” juga bagi para nasabahnya, agar Bapak/Ibu nggak berpengaruh limit kebingungan seandainya menghadapi kondisi teknis dlm trading.
Seiring makin majunya teknologi, chatting sudah bukan berubah stok asing lagi. Services “Live Chat” juga sewajarnya dimiliki oleh broker. Pastikan Bapak/Ibu menyeleksi pialang yang memiliki fasilitas seperti itu.
