Rabu, 21 November 2018
MINI ACCOUNT FOREX Tigaraksa
Saya yakin Anda sependapat bahwa modal yaitu salah satu faktor utama dlm trading. Bahkan dalam trading dikenal 3M: Mind, Method, Money, bagaikan “tiga pilar utama” dalam trading, termasuk foreign exchange trading.
Judul tulisan kali ini dengan cara akurat membandingkan modal “mepet” alias limited dgn modal besar. Signifikan ditegaskan di sini bahwa tempo bicara kapital tidaklah melulu chat berhubungan – walaupun nantinya akan mengenai – nominal angka bujet yg kita miliki. Kita nggak akan ngobrol mengenai “kekuatan modal” di sini, krn – percayalah – kami juga mengerti bahwa kecil belum pasti lemah, ekstra belom tentu kuat. Semua tergantung pada manajemen modal. Bahwa belum pasti modal kecil mo gagal serta kapital eksesif akan sukses, itu kami pun 110% paham.
Yang hendak kita bahas kali ini lebih kepada “keleluasaan” memperbuat strategi. Diakui atau tidak, besaran modal hendak menumpang menentukan tips-tips yang dpt diaplikasikan dlm kegiatan transaksi trading kita.
MINI ACCOUNT FOREX Tigaraksa
Ibarat Amunisi
Saya kerap senang menggunakan perbandingan “militer”. Bayangkan Bapak/Ibu yakni seorang prajurit yang dikirim ke garis depan, namun Kamu cuma dibekali berserta sepucuk senapan M1 Garand dengan delapan butir peluru. Tentu Pembaca kudu menghemat peluru Jurangan & benar-benar memastikan sasaran yg berharga. Jurangan nggak sanggup leluasa memutuskan sasaran, karena tiap butir peluru amat berharga.
Dlm mata uang trading, kapital ibarat amunisi yang dimiliki seorang prajurit. Momen modal Bro/Sis terbatas, Bapak/Ibu pun akan “dipaksa” untuk lebih berhati-hati mempergunakan kapital Anda.
Jurangan mesti bersikap lebih “pilih-pilih” dalam melangsungkan transaksi.
MINI ACCOUNT FOREX Tigaraksa
Real Deal
Blm lama ini penulis menjalani test coba suatu petunjuk trading berikut anggaran (REAL) yang benar-benar sengaja diciptakan terbatas. Sengaja menggunakan real account krn disukai atau tidak, “sensasi” di real account tidak sama dgn virtual account. Dgn menerapkan real account, ongkos kita “dipertaruhkan” sehingga pengambilan ketentuan pun semestinya bakal menggunakan operasi yg benar.
Akhirnya, walau batas waktu ini berjaya mendapat keuntungan, tapi kami mengalami benar ketidakleluasaan menerapkan tata cara transaksi trading dibandingkan dengan rekening yg dapatkan kapital yang ekstra longgar. Keuntungan yang diperoleh pun nggak pol krn nggak masing-masing potensi dpt dimanfaatkan berikut baik. Bahkan pernah enggak menjalani jual/beli limit berhari-hari. Enggak krn nggak ada peluang, tapi karena rawan (stop loss) scr teknikal tak dapat diantisipasi berikut manajemen modal yang sudah diatur dalam transaksi trading plan.
Buat mudahnya: akun tsb menerima minus modal shg berdasarkan arahan position sizing hingga penulis tak diperkenankan membuka wilayah bagi mengambil potensi tersebut, karena resikonya melampaui keterbukaan bahaya saya.
Contoh masalah lain yang blm lama terjadi adalah, momen ada prospek yang sama-sama bagus di tidak semua currency pair sekaligus, pada wkt yang dengan padahal modal yang dimiliki sangat kecil. Nggak doang bakal membuka area di semua pair tersebut sekalian kalo merujuk pada transaksi trading plan. Modalnya “mepet”. Akhirnya penulis “terpaksa” memilah salah satu pair yg saya anggap dapatkan peluang paling ekstra bagi menghasilkan profit.
Tetapi apa yg terjadi? Pilihan saya ternyata “salah” (dalam tanda kutip, krn cara yg dilalui sebetulnya sudah benar, shg k'lo loss pun enggak terlalu merubah masalah), sebab justru saya memperoleh loss. Sementara jika saya membuka daerah pada currency pair yang lain, harusnya menemukan keuntungan.
Waktu itulah kembali disadari bahwa misal kapital yg dimiliki setidaknya dua kali lipatnya saja, hingga setidaknya saya sudah dapat membuka dua bagian di dua pair yg berlainan tanpa butuh khawatir overtrade sebab semua udah diperhitungkan di transaksi trading plan.
MINI ACCOUNT FOREX Tigaraksa
Ini Berkenaan Keleluasaan Berstrategi
Jangan salah mengerti. Baiklah penulis ulangi maklumat saya bahwa kali ini kita tak sedang membicarakan “kekuatan modal”. Sekali lagi, ini berkaitan “keleluasaan berstrategi”.
Saya seia sekata bahwa besarnya kapital yg dimiliki bukanlah faktor penentu kesuksesan seseorang dalam mata uang trading. Yang merubah penentu yakni kemampuannya mengimplementasikan 3M yang kita singgung di awal artikel ini. Tidak ada sangkalan bagi itu.
Namun berdasarkan pengalaman, terkait strategi, seandainya penulis memiliki kapital yg lbh besar, minimum dua kali lipatnya, penulis hendak bisa membuka wilayah di currency pair lain yg juga memunculkan peluang.
Saya juga mau bisa mengambil lebih kebanyakan potensi tanpa terbentur position sizing yang super hemat.
Penulis tak bakal khawatir memperoleh tekor terlalu besar, sebab besaran lot yang hendak saya ambil pasti juga bakal disesuaikan dengan rawan sinkron trading plan saya. Berserta demikian, peluang untuk memperbesar laba bakal lama kelamaan terbuka.
