Selasa, 25 September 2018
MINI ACCOUNT FOREX Seram Bagian Barat
Penulis yakin Bro/Sis sependapat bahwa modal yaitu salah satu faktor primer dalam trading. Bahkan dalam transaksi trading dikenal 3M: Mind, Method, Money, selaku “tiga pilar utama” dalam trading, termasuk mata uang trading.
Judul berita kali ini dengan cara gamblang membandingkan modal “mepet” alias limited berserta kapital besar. Strategis ditegaskan di sini bahwa selagi bicara kapital tidaklah melulu berbicara tentang – meskipun nantinya akan berhubungan – nominal angka budget yg kita miliki. Kita nggak mau berbicara mengenai “kekuatan modal” di sini, karna – percayalah – kami juga menyadari bahwa kecil belom tentu lemah, lbh dr standar belom puguh kuat. Semua tergantung pada manajemen modal. Bahwa belom tentu modal kecil akan gagal serta modal lebih dari standar hendak sukses, itu kami pun 110% paham.
Yg hendak kita bahas kali ini lebih kepada “keleluasaan” melaksanakan strategi. Diakui atau tidak, besaran kapital mau mendompleng memastikan tips-tips yang sanggup diaplikasikan dalam kegiatan transaksi trading kita.
MINI ACCOUNT FOREX Seram Bagian Barat
Ibarat Amunisi
Saya sekala hobi menggunakan paralelisme “militer”. Bayangkan Pembaca merupakan seorang prajurit yang dikirim ke garis depan, tapi Jurangan doang dibekali dgn sepucuk senapan M1 Garand serta delapan butir peluru. Tentu Pembaca usah menghemat peluru Kamu dengan benar-benar memastikan sasaran yang berharga. Boss nggak bisa leluasa memisah-misahkan sasaran, krn tiap butir peluru amat berharga.
Dalam foreign exchange trading, kapital ibarat peluru yang dimiliki seorang prajurit. Ketika kapital Kamu terbatas, Bapak/Ibu pun hendak “dipaksa” bagi extra berhati-hati mempergunakan kapital Anda.
Kamu wajib bersikap ekstra “pilih-pilih” dalam melangsungkan transaksi.
MINI ACCOUNT FOREX Seram Bagian Barat
Real Deal
Belom lama ini penulis melakukan percobaan coba suatu cara transaksi trading berserta ongkos (REAL) yang kenyataannya sengaja diproduksi terbatas. Sengaja menerapkan real account krn disukai atau tidak, “sensasi” di real account berlainan berserta virtual account. Berikut menggunakan real account, biaya kita “dipertaruhkan” sehingga pengambilan kesimpulan pun semestinya mo memakai proses yang benar.
Akhirnya, walaupun limit jaman ini berhasil mendapat keuntungan, tapi kami mengalami benar ketidakleluasaan menerapkan teknik trading dibandingkan dgn akun yg dapatkan kapital yg ekstra longgar. Keuntungan yg diperoleh pun enggak tertinggi karna enggak setiap kans sanggup dimanfaatkan dgn baik. Bahkan pernah tak melaksanakan jual/beli limit berhari-hari. Enggak krn enggak ada peluang, tapi krn bahaya (stop loss) dengan cara pola harga tak mampu diantisipasi dengan manajemen kapital yg telah diatur dlm transaksi trading plan.
Buat mudahnya: rekening tsb mengalami kurang modal shg berdasarkan cara position sizing hingga saya nggak diperkenankan membuka bagian buat mengambil potensi tersebut, krn resikonya melampaui penerimaan resiko saya.
Contoh problem lain yg belom lama terjadi adalah, selagi ada peluang yg sama-sama bagus di sebagian currency pair sekaligus, pada masa yg sama padahal modal yg dimiliki amat kecil. Enggak doang untuk membuka daerah di semua pair tersebut sekaligus bila merujuk pada transaksi trading plan. Modalnya “mepet”. Akhirnya saya “terpaksa” memutuskan salah satu pair yang saya anggap memiliki probabilitas paling eksesif untuk memproduksi profit.
Namun apa yg terjadi? Pilihan saya ternyata “salah” (dalam tanda kutip, krn mode yg dilalui sedianya udah benar, shg kalo kerugian pun tak terlalu merubah masalah), sebab justru saya memperoleh loss. Sementara bila penulis membuka posisi pada currency pair yg lain, harusnya memperoleh keuntungan.
MINI ACCOUNT FOREX Seram Bagian Barat
Ini Mengenai Keleluasaan Berstrategi
Jangan salah mengerti. Baiklah saya ulangi pengumuman penulis bahwa kali ini kita enggak sedang membicarakan “kekuatan modal”. Sekali lagi, ini tentang “keleluasaan berstrategi”.
Saya sependapat bahwa besarnya kapital yg dimiliki bukanlah faktor penentu kejayaan pribadi dlm mata budget asing trading. Yang mengubah penentu merupakan kemampuannya mengimplementasikan 3M yang kita singgung di awal tulisan ini. Enggak ada sangkalan buat itu.
Namun berdasarkan pengalaman, terkait strategi, misal penulis mempunyai aset yg lbh besar, minim dua kali lipatnya, saya hendak bisa membuka bagian di currency pair lain yang juga memunculkan peluang.
Saya juga mo dpt mengambil lebih byk peluang tidak perlu terbentur position sizing yg super hemat.
Penulis enggak mau khawatir menjumpai loss terlalu besar, krn jumlah lot yg mo penulis ambil puguh juga mau disesuaikan dgn resiko sebati transaksi trading plan saya. Dengan demikian, peluang utk memperbesar laba mau lama kelamaan terbuka.
