Selasa, 31 Juli 2018
MINI ACCOUNT FOREX Kepulauan Yapen
Penulis yakin Bro/Sis sependapat bahwa modal yakni salah satu faktor esensial dalam trading. Bahkan dalam transaksi trading dikenal 3M: Mind, Method, Money, sebagai “tiga pilar utama” dlm trading, termasuk valuta asing trading.
Judul tulisan kali ini scr definitif membandingkan modal “mepet” alias limited dgn kapital besar. Signifikan ditegaskan di sini bahwa selagi bicara kapital tidaklah melulu chatting berkaitan – walaupun nantinya bakal tentang – nominal angka biaya yg kita miliki. Kita tak mo berbicara berkenaan “kekuatan modal” di sini, krn – percayalah – kami juga mengerti bahwa kecil belom pasti lemah, lbh dr standar blm tentu kuat. Semua tergantung pada manajemen modal. Bahwa belom tentu kapital kecil mo gagal serta kapital eksesif hendak sukses, itu kami pun 110% paham.
Yang bakal kita bahas kali ini lbh kepada “keleluasaan” melaksanakan strategi. Diakui atau tidak, besaran modal hendak turut memutuskan prosedur yang dapat diaplikasikan dlm kegiatan trading kita.
MINI ACCOUNT FOREX Kepulauan Yapen
Ibarat Amunisi
Saya berkelaluan suka memakekan kesesuaian “militer”. Bayangkan Bapak/Ibu merupakan seorang prajurit yg dikirim ke garis depan, tetapi Boss cuma dibekali berikut sepucuk senapan M1 Garand & delapan butir peluru. Puguh Bro/Sis usah menghemat peluru Bapak/Ibu bersama benar-benar memilih sasaran yg berharga. Pembaca tak bisa leluasa memilah sasaran, karena tiap butir peluru sangat berharga.
Dlm mata anggaran asing trading, modal ibarat peluru yang dimiliki seorang prajurit. Selagi kapital Agan terbatas, Anda pun mau “dipaksa” untuk lbh berhati-hati mempergunakan kapital Anda.
Agan wajib bersikap lbh “pilih-pilih” dalam memperbuat transaksi.
MINI ACCOUNT FOREX Kepulauan Yapen
Real Deal
Belum lama ini saya menjalani uji coba suatu cara trading dgn anggaran (REAL) yang benar-benar sengaja diproduksi terbatas. Sengaja menggunakan real account krn disukai atau tidak, “sensasi” di real account nggak sama dengan trial account. Dgn memakekan real account, bujet kita “dipertaruhkan” shg pengambilan kesimpulan pun semestinya akan memakai reaksi yg benar.
Akhirnya, walaupun hingga wkt ini sukses mendapat keuntungan, tapi kami merasakan benar ketidakleluasaan menerapkan metode trading dibandingkan dengan akun yang memiliki kapital yg lebih longgar. Laba yg diperoleh pun nggak mentok karna tidak tiap peluang dpt dimanfaatkan dengan baik. Bahkan pernah tak melakukan transaksi limit berhari-hari. Tidak karna nggak ada peluang, tapi karna bahaya (stop loss) dgn cara pola harga tidak sanggup diantisipasi dgn manajemen modal yg sudah diatur dlm trading plan.
Bagi mudahnya: akun tersebut mendapatkan rendah kapital sehingga berdasarkan langkah position sizing lalu saya tidak diperkenankan membuka area utk mengambil prospek tersebut, sebab resikonya melampaui toleransi bahaya saya.
Contoh ihwal lain yg belom lama terjadi adalah, kala ada kesempatan yg sama-sama bagus di tdk semua currency pair sekaligus, pada waktu yang dengan padahal kapital yang dimiliki sangat kecil. Enggak cuma bakal membuka lokasi di semua pair tsb sekaligus bila merujuk pada trading plan. Modalnya “mepet”. Akhirnya penulis “terpaksa” menetapkan salah satu pair yg saya anggap dapatkan probabilitas paling lbh dr standar untuk mengeluarkan profit.
Tetapi apa yang terjadi? Pilihan penulis ternyata “salah” (dalam tanda kutip, krn sistem yang dilalui sedianya udah benar, sehingga kalau rugi pun enggak terlalu menjelma masalah), sebab justru saya mengalami loss. Sementara bila penulis membuka wilayah pada currency pair yg lain, harusnya menemukan keuntungan.
MINI ACCOUNT FOREX Kepulauan Yapen
Ini Berkaitan Keleluasaan Berstrategi
Jangan salah mengerti. Baiklah saya ulangi deklarasi saya bahwa kali ini kita nggak sedang berbincang “kekuatan modal”. Sekali lagi, ini berkaitan “keleluasaan berstrategi”.
Penulis mufakat bahwa besarnya kapital yg dimiliki bukanlah faktor penentu kemajuan pribadi dlm forex trading. Yang menjelma penentu merupakan kemampuannya mengimplementasikan 3M yang kita singgung di awal informasi ini. Nggak ada sangkalan utk itu.
Tapi berdasarkan pengalaman, terkait strategi, seandainya saya memiliki aset yang lbh besar, minimum dua kali lipatnya, saya bakal bisa membuka area di currency pair lain yang juga memunculkan peluang.
Penulis juga mau sanggup mengambil lbh byk potensi minus terbentur position sizing yang super hemat.
Saya nggak bakal khawatir menemukan tekor terlalu besar, krn besaran lot yang mo penulis ambil tentu juga mo disesuaikan dengan toleransi resiko sesuai trading plan saya. Berserta demikian, probabilitas utk memperbesar laba akan lama kelamaan terbuka.
