Jumat, 27 Juli 2018
MINI ACCOUNT FOREX Gunung Kidul
Saya yakin Agan sependapat bahwa modal yaitu salah satu faktor pokok dalam trading. Bahkan dalam trading dikenal 3M: Mind, Method, Money, sbg “tiga pilar utama” dalam trading, termasuk mata uang trading.
Judul info kali ini scr akurat membandingkan modal “mepet” alias limited dgn modal besar. Penting ditegaskan di sini bahwa kala bicara kapital tidaklah melulu chatting berhubungan – walaupun nantinya bakal berhubungan – nominal angka biaya yang kita miliki. Kita tidak hendak berbicara tentang “kekuatan modal” di sini, sebab – percayalah – kami juga menyadari bahwa kecil belum tentu lemah, gede blm pasti kuat. Semua tergantung pada manajemen modal. Bahwa belom pasti modal kecil hendak gagal bersama modal extra akan sukses, itu kami pun 110% paham.
Yang akan kita bahas kali ini ekstra kepada “keleluasaan” menjalankan strategi. Diakui atau tidak, besaran modal hendak mendompleng memastikan aturan yang dapat diaplikasikan dlm kegiatan transaksi trading kita.
MINI ACCOUNT FOREX Gunung Kidul
Ibarat Amunisi
Saya saja demen memakaikan kemiripan “militer”. Bayangkan Boss ialah seorang prajurit yang dikirim ke garis depan, namun Jurangan cuma dibekali berikut sepucuk senapan M1 Garand serta delapan butir peluru. Pasti Pembaca perlu menghemat peluru Agan & benar-benar mengangkat sasaran yang berharga. Bapak/Ibu tidak bisa leluasa menapis sasaran, karena setiap butir peluru amat berharga.
Dalam mata dana asing trading, modal ibarat peluru yang dimiliki seorang prajurit. Saat modal Jurangan terbatas, Boss pun mau “dipaksa” untuk ekstra berhati-hati mempergunakan kapital Anda.
Agan harus bersikap lbh “pilih-pilih” dalam mengerjakan transaksi.
MINI ACCOUNT FOREX Gunung Kidul
Real Deal
Belom lama ini saya melakukan test coba suatu teknik trading dgn biaya (REAL) yang emang sengaja diproses terbatas. Sengaja menerapkan real account sebab disukai atau tidak, “sensasi” di real account tdk sama berserta virtual account. Dgn menggunakan real account, biaya kita “dipertaruhkan” shg pengambilan kehabisan pun semestinya bakal melalui mode yg benar.
Akhirnya, meskipun limit wkt ini sukses mendapat keuntungan, namun kami merasakan benar ketidakleluasaan menerapkan tips trading dibandingkan berikut akun yg mempunyai modal yang lbh longgar. Keuntungan yang diperoleh pun nggak mentok karna enggak setiap prospek dpt dimanfaatkan berikut baik. Bahkan pernah tak memperbuat jual/beli batas berhari-hari. Enggak karna enggak ada peluang, tetapi karena ancaman (stop loss) scr teknikal tak bisa diantisipasi berikut manajemen kapital yang telah diatur dlm trading plan.
Buat mudahnya: akun tersebut mendapatkan tekor modal shg berdasarkan proses position sizing dan sampai-sampai saya nggak diperkenankan membuka wilayah untuk mengambil peluang tersebut, karena resikonya melampaui penerimaan resiko saya.
Contoh ihwal lain yang belum lama terjadi adalah, kala ada probabilitas yg sama-sama bagus di nggak semua currency pair sekaligus, pada masa yg dengan padahal modal yg dimiliki amat kecil. Tidak doang untuk membuka wilayah di semua pair tersebut sekalian k'lo merujuk pada transaksi trading plan. Modalnya “mepet”. Akhirnya saya “terpaksa” menyaring salah satu pair yang penulis anggap memiliki kans paling lbh dari standar untuk merealisasikan profit.
Namun apa yang terjadi? Pilihan penulis ternyata “salah” (dalam tanda kutip, karna mode yang dilalui sesungguhnya udah benar, sehingga k'lo rugi pun tidak terlalu mengubah masalah), sebab justru saya mendapatkan loss. Sementara kalau penulis membuka bagian pada currency pair yg lain, harusnya memperoleh keuntungan.
MINI ACCOUNT FOREX Gunung Kidul
Ini Tentang Keleluasaan Berstrategi
Jangan salah mengerti. Baiklah saya ulangi deklarasi saya bahwa kali ini kita tidak sedang membahas “kekuatan modal”. Sekali lagi, ini mengenai “keleluasaan berstrategi”.
Saya seia sekata bahwa besarnya modal yang dimiliki bukanlah faktor penentu kemajuan seseorang dlm valuta asing trading. Yang merubah penentu ialah kemampuannya mengimplementasikan 3M yg kita singgung di awal berita ini. Nggak ada sangkalan untuk itu.
Tapi berdasarkan pengalaman, terkait strategi, umpama penulis memiliki dana yg lbh besar, minimal dua kali lipatnya, penulis akan sanggup membuka area di currency pair lain yang juga memunculkan peluang.
Saya juga mo dapat mengambil lebih kebanyakan kesempatan nggak pake terbentur position sizing yg super hemat.
Penulis tak mo khawatir memperoleh kerugian terlalu besar, karena total lot yang akan saya ambil tentu juga mo disesuaikan berikut keterbukaan ancaman sebati transaksi trading plan saya. Dengan demikian, peluang bagi memperbesar profit mau semakin terbuka.
