Senin, 29 Mei 2017
BUKA MINI AKUN FOREX Sarmi
Penulis yakin Bapak/Ibu sependapat bahwa kapital ialah salah satu aspek utama dalam trading. Malahan dlm trading dikenal 3M: Mind, Method, Money, sebagai “tiga pilar utama” dalam trading, terhitung valuta asing trading.
Judul berita kali ini scr jelas membandingkan kapital “mepet” alias limited dgn modal besar. Signifikan ditegaskan di sini bahwa tempo celotehan modal tidaklah melulu chat berhubungan – walau nantinya mo tentang – nominal angka budget yg kita miliki. Kita tidak akan chat berkaitan “kekuatan modal” di sini, karena – percayalah – kami juga menyadari bahwa kecil belom puguh lemah, lebih dari standar belum puguh kuat. Semua tergantung pada manajemen modal. Bahwa belom tentu modal kecil mo gagal serta modal eksesif akan sukses, itu kami pun 110% paham.
Yang mo kita telaah kali ini lebih kepada “keleluasaan” mengerjakan strategi. Diakui atau tidak, besaran kapital akan turut menentukan cara yang bisa diaplikasikan dalam aktivitas trading kita.
BUKA MINI AKUN FOREX Sarmi
Ibarat Amunisi
Saya sering kegemaran memakekan paralelisme “militer”. Bayangkan Pembaca merupakan seorang prajurit yang dikirim ke garis depan, namun Bro/Sis saja dibekali berikut sepucuk senapan M1 Garand beserta delapan butir peluru. Pasti Boss wajib menghemat peluru Kamu beserta benar-benar mengangkat sasaran yg berharga. Anda enggak dpt leluasa memutuskan sasaran, krn masing-masing butir peluru sangat berharga.
Dalam forex trading, modal ibarat peluru yg dimiliki seorang prajurit. Pada Waktu kapital Pembaca terbatas, Pembaca pun mau “dipaksa” bakal lbh berhati-hati mempergunakan modal Anda.
BUKA MINI AKUN FOREX Sarmi
Real Deal
Belum lama ini penulis melakukan percobaan coba suatu prosedur trading berikut bujet (REAL) yg benar-benar berencana dibuat terbatas. Berniat menerapkan real account karna disukai dengan kata lain tidak, “sensasi” di real account tidak sama berserta virtual account. Dgn memakaikan real account, budget kita “dipertaruhkan” shg pengambilan langkah pun semestinya mau memakai operasi yg benar.
Akhirnya, walau sampai masa ini berhasil mendapat keuntungan, tetapi kami mengalami benar ketidakleluasaan mengimplementasikan aturan trading dibandingkan dgn rekening yang dapatkan kapital yg lebih longgar. Profit yang diperoleh pun enggak mentok karena nggak masing-masing probabilitas dapat dimanfaatkan dgn baik. Pula sudah enggak menjalankan transaksi hingga berhari-hari. Nggak krn enggak ada peluang, tapi karna bahaya (stop loss) dengan cara pola harga tak sanggup diantisipasi dgn manajemen modal yang sudah diatur dlm trading plan.
Bakal mudahnya: akun tersebut memperoleh tekor modal shg berdasarkan metode position sizing maka penulis enggak diperkenankan membuka lokasi bakal mengambil potensi tersebut, karna resikonya melangkahi bahaya saya.
Contoh perihal lain yg belum lama terjadi adalah, pada waktu ada kans yang sama-sama bagus di tidak semua currency pair sekaligus, pada saat yg sama sedangkan kapital yang dimiliki amat kecil. Tak cuman bagi membuka lokasi di semua pair tsb sekalian k'lo merujuk pada trading plan. Modalnya “mepet”. Akhirnya saya “terpaksa” menyaring salah satu pair yang saya anggap peroleh probabilitas paling besar buat membuat profit.
Tapi apa yang terjadi? Alternatif saya nyatanya “salah” (dalam tanda kutip, karna operasi yang dilalui sepatutnya sudah benar, sehingga bila loss pun nggak banget menjadi masalah), krn justru saya menemukan loss. Sementara jika saya membuka area pada currency pair yang lain, harusnya menerima keuntungan.
BUKA MINI AKUN FOREX Sarmi
Ini Berhubungan Keleluasaan Berstrategi
Jangan salah mengerti. Baiklah saya ulangi maklumat saya bahwa kali ini kita nggak sedang membicarakan “kekuatan modal”. Sekali lagi, ini mengenai “keleluasaan berstrategi”.
Penulis sependapat bahwa besarnya modal yang dimiliki bukanlah faktor penentu keberhasilan pribadi dalam mata uang trading. Yg menjelma penentu merupakan kemampuannya mengimplementasikan 3M yg kita sentuh di awal kabar ini. Nggak ada sangkalan bagi itu.
Tapi berdasarkan pengalaman, terpaut strategi, jika saya mempunyai aset yg lbh besar, minimum dua kali lipatnya, penulis hendak sanggup membuka lokasi di currency pair lain yg juga memunculkan peluang.
Penulis juga hendak sanggup mengambil ekstra kebanyakan peluang nggak pake terbentur position sizing yg super hemat.
Penulis enggak hendak khawatir menerima loss terlampau besar, karna besaran lot yg mo penulis ambil tentu juga hendak disesuaikan dengan pengertian tenggang rasa rawan setakar trading plan saya. Dengan demikian, potensi buat memperbesar cuan mo semakin terbuka.