Kamis, 13 April 2017
BUKA MINI AKUN FOREX Singaparna
Penulis betul-betul percaya Boss sejalan bahwa modal yakni salah satu variabel pokok dalam trading. Lebih-Lebih dalam trading dikenal 3M: Mind, Method, Money, sbg “tiga pilar utama” dalam trading, termasuk mata ongkos asing trading.
Judul kabar kali ini dgn cara gamblang membandingkan modal “mepet” dengan kata lain limited berikut modal besar. Prinsipil ditegaskan di sini bahwa selagi ocehan modal tidaklah melulu ngobrol berkaitan – walaupun nantinya bakal berkaitan – nominal angka ongkos yg kita miliki. Kita tak hendak chat berkenaan “kekuatan modal” di sini, krn – percayalah – kami juga mengerti bahwa kecil blm pasti lemah, besar belum tentu kuat. Semua tergantung pada manajemen modal. Bahwa blm tentu modal kecil mo gagal dan kapital lbh dari standar bakal sukses, itu kami pun 110% paham.
Yang bakal kita bahas kali ini lbh kepada “keleluasaan” mengerjakan strategi. Diakui dengan kata lain tidak, besaran kapital bakal mendompleng memutuskan strategi yang dpt diaplikasikan dlm kegiatan transaksi trading kita.
BUKA MINI AKUN FOREX Singaparna
Ibarat Amunisi
Saya acap hobi menggunakan afinitas “militer”. Bayangkan Bapak/Ibu yaitu seorang prajurit yang dikirim ke garis depan, tetapi Boss semata-mata dibekali berikut sepucuk senapan M1 Garand dengan delapan butir peluru. Pasti Jurangan kudu menghemat peluru Anda & benar-benar menentukan sasaran yang berharga. Bro/Sis nggak dpt leluasa menapis sasaran, karena tiap butir peluru amat berharga.
Dlm mata uang asing trading, kapital ibarat peluru yg dimiliki seorang prajurit. Tempo kapital Boss terbatas, Pembaca pun mo “dipaksa” bakal lbh berhati-hati mempergunakan modal Anda.
BUKA MINI AKUN FOREX Singaparna
Real Deal
Belom lama ini saya menjalani test coba suatu teknik trading berserta ongkos (REAL) yang sebenarnya terencana dikerjakan terbatas. Terencana memakaikan real account karena disukai dgn kata lain tidak, “sensasi” di real account tdk sama dgn virtual account. Berikut memakekan real account, ongkos kita “dipertaruhkan” sehingga pengambilan keputusan pun semestinya mo lewat operasi yg benar.
Akhirnya, walau limit waktu ini berhasil mendapat keuntungan, tapi kami merasakan benar ketidakleluasaan menerapkan tips-tips transaksi trading dibandingkan berserta akun yg mempunyai modal yg ekstra longgar. Profit yang diperoleh pun tidak tertinggi sebab tak setiap potensi sanggup dimanfaatkan berikut baik. Pula sempat tidak memperbuat transaksi hingga berhari-hari. Tak karena tidak ada peluang, tapi karna rawan (stop loss) scr teknikal tidak sanggup diantisipasi berikut manajemen kapital yg telah diatur dlm trading plan.
Utk mudahnya: akun tersebut menjumpai sedikit modal sehingga berdasarkan teknik position sizing maka saya nggak diperkenankan membuka lokasi utk mengambil kans tersebut, sebab resikonya melangkahi penerimaan ancaman saya.
Contoh soal lain yg belum lama terjadi adalah, ketika ada prospek yg sama-sama bagus di tdk semua currency pair sekaligus, pada waktu yang sama padahal kapital yg dimiliki sangat kecil. Nggak cuman buat membuka bagian di semua pair tersebut sekaligus k'lo merujuk pada transaksi trading plan. Modalnya “mepet”. Akhirnya saya “terpaksa” memilih salah satu pair yang saya anggap dapatkan probabilitas paling besar buat menerbitkan profit.
Namun apa yg terjadi? Opsi penulis ternyata “salah” (dalam tanda kutip, karena teknik yang dilalui sebenarnya udah benar, shg k'lo rugi pun tidak kelewat menjelma masalah), karna justru penulis menemukan loss. Sementara k'lo penulis membuka posisi pada currency pair yang lain, harusnya mendapatkan keuntungan.
BUKA MINI AKUN FOREX Singaparna
Ini Berhubungan Keleluasaan Berstrategi
Jangan salah mengerti. Baiklah penulis ulangi penjelasan penulis bahwa kali ini kita enggak sedang berbincang “kekuatan modal”. Sekali lagi, ini berkenaan “keleluasaan berstrategi”.
Saya seia sekata bahwa besarnya modal yg dimiliki bukanlah elemen penentu kesuksesan seseorang dalam forex trading. Yg merubah penentu adalah kemampuannya mengimplementasikan 3M yg kita sentuh di awal berita ini. Nggak ada sangkalan bakal itu.
Namun berdasarkan pengalaman, terikat strategi, misal saya mempunyai dana yang lebih besar, minimum dua kali lipatnya, saya mo mampu membuka area di currency pair lain yang juga memunculkan peluang.
Penulis juga bakal dapat mengambil ekstra banyak prospek tanpa pakai terbentur position sizing yang super hemat.
Saya tidak bakal khawatir menemukan kerugian kelewat besar, krn total lot yg bakal saya ambil tentu juga bakal disesuaikan dengan pengertian tenggang rasa rawan sinkron trading plan saya. Dengan demikian, prospek buat memperbesar laba mau makin lama terbuka.
