Selasa, 19 Juli 2016
AKUN FOREX PARSIAL Rembang
Momen Bro/Sis mau menunjuk sebuah makelar berjangka (lebih populer dgn sebutan broker forex), apakah yang nomor satu kali Boss lihat? Apakah spread-nya? Apakah komisi yg dibebankan untuk masing-masing transaksi (makin murah makin bagus)? Apakah layanannya? Alias kemampuan para analisnya dalam menyediakan analisa mata uang asing trading?
Salah satu (atau mungkin semua) keadaan yang disebutkan di atas mungkin menjadi evaluasi Anda. Idealnya, Bapak/Ibu sebenarnya mesti mendapatkan semua persoalan tsb dari broker opsi Anda. Bakal tapi terkait dana yg harus dikeluarkan buat memperbuat transaksi, apakah Bro/Sis benar-benar percaya bahwa agency opsi Boss udah menyampaikan biaya yg termurah?
AKUN FOREX PARSIAL Rembang
Tanpa Hanya Spread
Kebanyakan trader mengira bahwa spread yang rendah ialah salah satu ciri penghubung yang baik. Nggak sepenuhnya salah.
Benar-Benar spread yg kecil kebanyakan extra dipilih karena kelainan price yg wajib Anda “kejar” untuk minimal memperoleh suasana break event point (BEP) bagi jual/beli Agan mo menjelma lbh kecil.
Sebagai contoh, jika Boss mengerjakan jual/beli buy EUR/USD di harga 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), hingga jual/beli tersebut mau dieksekusi di harga 1.14115 (harga Ask). Pada waktu itu juga Kamu mo menjumpai floating loss sebesar spread yang berlaku wkt itu, ialah minus 15 pips (quote lima desimal). Artinya, Agan tinggal menunggu nilai naik sejauh 15 pips saja bagi memperoleh iklim impas (BEP).
Mo berlainan ceritanya jika spread yang berlaku selebar – misalnya – 25 pips. Kala Pembaca buy di value 1.1410(Bid)/1.14125 (Ask), lalu Bapak/Ibu usah menunggu nilai naik minimum sejauh 25 pips buat bisa BEP.
Apakah Boss berpikiran seperti itu? Mari kita pikir lagi.
AKUN FOREX PARSIAL Rembang
Lihat Juga Komisi
Masalahnya ialah spread tak satu-satunya soal yg kudu kita cermati.
Serius diketahui bahwa semua penghubung penjual berjangka yg beroperasi dengan cara legal di Indonesia (dalam persoalan ini mendapatkan restu dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) mampu dipastikan membebankan ongkos atas tiap jual/beli yang dilakukan. Anggaran itu disebut dengan “komisi”.
Komisi ini pepatah “upah” yang perlu Pembaca kepada pialang atas jasanya mengantarkan transaksi Anda ke bursa berjangka, entah itu Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) dgn kata lain Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX). Kedua bursa itu yakni bursa berjangka yang legal beroperasi di Indonesia. Semua transaksi berjangka Jurangan (termasuk tatkala Boss melakukan mata uang asing trading) hendak diteruskan ke salah satu atau kedua bursa tersebut.
Di sinilah Jurangan kudu ekstra cermat. Mengapa?
Krn komisi juga merupakan salah satu parameter ongkos jual/beli yg Agan lakukan. Berserta demikian, cara menghitung dana transaksi adalah:
Biaya Jual/Beli = Spread + Komisi
Mana Yg Lebih Murah?
Coba lihat cth berserta ini:
Penghubung Penjual A menetapkan spread sebesar 15 pips. Ingat ini yaitu spread untuk quote dgn lima desimal. Kalau di quote empat desimal, ini rata-rata ditulis 1.5 (satu koma lima) pips. Komisi yang dibebankan merupakan $3per/lot.
Katakanlah Pembaca melakukan buy 1 lot di harga 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), maka itu berarti bujet transaksi Kamu wkt itu ialah 15 pips ditambah $30. Artinya, anggaran jual/beli Agan yakni sebesar $45.
Berikut demikian, bakal mengejar BEP saja, tak pergerakan naik 15 pips yg Kamu butuhkan, melainkan 45 pips.
Jadi, tdk boleh sangat gampang terpesona pada rendahnya spread yg ditawarkan. Cermati juga berapa lbh dari standar total budget jual/beli yang Agan perlukan. Makin Lama murah, semakin baik, krn mo lebih cepat dan efisien dalam mengejar keuntungan.
