Sabtu, 11 Juni 2016
AKUN FOREX PARSIAL Ternate
Momen Kamu mau memisah-misahkan sebuah penghubung berjangka (lebih populer dengan sebutan broker forex), apakah yg pertama kali Agan lihat? Apakah spread-nya? Apakah komisi yang dibebankan untuk tiap transaksi (makin ekonomis makin bagus)? Apakah layanannya? Atau kemampuan para analisnya dlm menyediakan ulasan mata uang trading?
Salah satu (atau mungkin semua) keadaan yang disebutkan di atas mungkin merubah pertimbangan Anda. Idealnya, Bapak/Ibu benar-benar usah mendapatkan semua soal tersebut dari penghubung pedagang alternatif Anda. Akan namun tergantung bujet yang perlu dikeluarkan bakal memperbuat transaksi, apakah Jurangan bersungguh-sungguh bahwa calo pilihan Jurangan sudah membagikan budget yg termurah?
AKUN FOREX PARSIAL Ternate
Bukan Hanya Spread
Kebanyakan trader mengira-ngira bahwa spread yg rendah yaitu salah satu ciri broker yg baik. Tak sepenuhnya salah.
Benar-Benar spread yang kecil umumnya ekstra dipilih karna pautan price yg usah Jurangan “kejar” bakal minimal mendapatkan suasana break event point (BEP) bagi jual/beli Boss akan menjelma lebih kecil.
Sebagai contoh, kalo Jurangan melakukan jual/beli buy EUR/USD di nilai 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), maka jual/beli tersebut akan dieksekusi di value 1.14115 (harga Ask). Pada saat itu juga Kamu akan mengalami floating kerugian sebesar spread yang berlaku masa itu, merupakan minus 15 pips (quote lima desimal). Artinya, Bapak/Ibu tinggal menunggui price naik sejauh 15 pips saja bakal memperoleh status impas (BEP).
Mau tidak sama ceritanya jika spread yg berlaku selebar – misalnya – 25 pips. Saat Agan buy di nilai 1.1410(Bid)/1.14125 (Ask), maka Kamu mesti menunggu price naik minimum sejauh 25 pips bakal dapat BEP.
Apakah Anda berpikiran seperti itu? Mari kita pikir lagi.
AKUN FOREX PARSIAL Ternate
Lihat Juga Komisi
Masalahnya yaitu spread nggak satu-satunya kondisi yg mesti kita cermati.
Substansial diketahui bahwa semua makelar berjangka yang beroperasi dgn cara legal di Indonesia (dalam kasus ini memperoleh persetujuan dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) bisa dipastikan membebankan dana atas setiap transaksi yg dilakukan. Biaya itu disebut berikut “komisi”.
Komisi ini alegori,kiasan “upah” yg usah Boss kepada penghubung penjual atas jasanya mengantarkan jual/beli Pembaca ke bursa berjangka, entah itu Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) dgn kata lain Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX). Kedua bursa itu yaitu bursa berjangka yang formal beroperasi di Indonesia. Semua transaksi berjangka Boss (termasuk saat Bapak/Ibu melaksanakan mata uang asing trading) mo diteruskan ke salah satu dengan kata lain ke dua bursa tersebut.
Di sinilah Jurangan wajib lbh cermat. Mengapa?
Karena komisi juga merupakan salah satu parameter ongkos jual/beli yg Kamu lakukan. Berikut demikian, tips menghitung uang transaksi adalah:
Anggaran Jual/Beli = Spread + Komisi
Mana Yang Lbh Murah?
Coba lihat example berserta ini:
Broker A menetapkan spread sebesar 15 pips. Ingat ini yaitu spread untuk quote dgn lima desimal. Bila di quote empat desimal, ini lazimnya ditulis 1.5 (satu koma lima) pips. Komisi yang dibebankan adalah $3per/lot.
Katakanlah Bro/Sis menjalankan buy 1 lot di harga 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), dan sampai-sampai itu bermakna uang transaksi Pembaca saat itu merupakan 15 pips ditambah $30. Artinya, biaya jual/beli Pembaca yaitu sebesar $45.
Dengan demikian, utk mengejar BEP saja, nggak pergerakan naik 15 pips yg Bapak/Ibu butuhkan, tetapi 45 pips.
Jadi, jangan amat sederhana terpesona pada rendahnya spread yang ditawarkan. Cermati juga berapa gede total bujet transaksi yang Jurangan perlukan. Lama Kelamaan murah, lama kelamaan baik, krn akan ekstra cepat dan simple dalam mengejar keuntungan.
