Selasa, 28 Juni 2016
AKUN FOREX PARSIAL Tana Toraja
Tempo Jurangan mo memutuskan sebuah agency berjangka (lebih populer dgn sebutan calo forex), apakah yang kesatu kali Pembaca lihat? Apakah spread-nya? Apakah komisi yg dibebankan utk setiap transaksi (makin murah makin bagus)? Apakah layanannya? Dgn Kata Lain kemampuan para analisnya dlm menyediakan studi foreign exchange trading?
Salah satu (atau mungkin semua) kondisi yang disebutkan di atas mungkin mengubah pertimbangan Anda. Idealnya, Anda emang harus menemukan semua keadaan tsb dari pialang alternatif Anda. Mau tapi terpaut biaya yang wajib dikeluarkan buat mengerjakan transaksi, apakah Pembaca betul-betul percaya bahwa pialang opsi Anda sudah menyampaikan uang yang termurah?
AKUN FOREX PARSIAL Tana Toraja
Tak Hanya Spread
Kebanyakan pemain mengira bahwa spread yang rendah yakni salah satu ciri broker yang baik. Tak sepenuhnya salah.
Benar-Benar spread yang kecil biasanya lebih diminati sebab sisa value yang butuh Jurangan “kejar” bakal terendah memperoleh suasana break event point (BEP) bagi jual/beli Pembaca mo menjadi lbh kecil.
Sebagai contoh, kalau Boss mengerjakan transaksi buy EUR/USD di nilai 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), hingga transaksi tersebut bakal dieksekusi di nilai 1.14115 (harga Ask). Pada wkt itu juga Jurangan mau menemukan floating kerugian sebesar spread yang berlaku saat itu, merupakan minus 15 pips (quote lima desimal). Artinya, Jurangan tinggal menanti nilai naik sejauh 15 pips saja bagi memperoleh situasi impas (BEP).
Hendak berbeda ceritanya jika spread yg berlaku selebar – misalnya – 25 pips. Momen Bro/Sis buy di price 1.1410(Bid)/1.14125 (Ask), hingga Kamu wajib menunggui value naik minimal sejauh 25 pips untuk bisa BEP.
Apakah Boss berpikiran serupa itu? Mari kita pikir lagi.
AKUN FOREX PARSIAL Tana Toraja
Lihat Juga Komisi
Masalahnya ialah spread tanpa satu-satunya keadaan yang perlu kita cermati.
Krusial diketahui bahwa semua makelar berjangka yg beroperasi dgn cara legal di Indonesia (dalam soal ini memperoleh lampu hijau dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) bisa dipastikan membebankan uang atas masing-masing transaksi yg dilakukan. Anggaran itu disebut berserta “komisi”.
Komisi ini seolah-olah “upah” yg butuh Bro/Sis kepada makelar atas jasanya mengantarkan transaksi Pembaca ke bursa berjangka, entah itu Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) dengan kata lain Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX). Ke Dua bursa itu adalah bursa berjangka yang resmi beroperasi di Indonesia. Semua transaksi berjangka Agan (termasuk kala Agan melaksanakan foreign exchange trading) hendak diteruskan ke salah satu alias ke dua bursa tersebut.
Di sinilah Boss mesti extra cermat. Mengapa?
Karna komisi juga ialah salah satu parameter anggaran jual/beli yg Bapak/Ibu lakukan. Berserta demikian, aneka tips menghitung bujet jual/beli adalah:
Anggaran Jual/Beli = Spread + Komisi
Mana Yang Lbh Murah?
Coba lihat contoh dgn ini:
Penghubung Pedagang A menetapkan spread sebesar 15 pips. Ingat ini yaitu spread utk quote berikut lima desimal. Kalo di quote empat desimal, ini biasanya ditulis 1.5 (satu koma lima) pips. Komisi yang dibebankan ialah $3per/lot.
Katakanlah Jurangan mengerjakan buy 1 lot di price 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), maka itu berarti budget transaksi Pembaca wkt itu yakni 15 pips ditambah $30. Artinya, biaya transaksi Pembaca adalah sebesar $45.
Berserta demikian, buat mengejar BEP saja, tanpa pergerakan naik 15 pips yg Kamu butuhkan, melainkan 45 pips.
Jadi, jangan terlalu sederhana terpesona pada rendahnya spread yg ditawarkan. Cermati juga berapa besar total budget jual/beli yg Jurangan perlukan. Makin Lama murah, semakin baik, sebab mau lebih cepat bersama nggak ribet dlm mengejar keuntungan.
