Selasa, 07 Juni 2016
AKUN FOREX PARSIAL Brebes
Tatkala Pembaca hendak menetapkan sebuah penghubung pedagang berjangka (lebih populer dgn sebutan agency forex), apakah yg nomor satu kali Boss lihat? Apakah spread-nya? Apakah komisi yang dibebankan untuk setiap jual/beli (makin murah makin bagus)? Apakah layanannya? Dgn Kata Lain kemampuan para analisnya dlm menyediakan ulasan mata uang trading?
Salah satu (atau mungkin semua) perkara yg disebutkan di atas mungkin merubah penilaian Anda. Idealnya, Jurangan benar-benar perlu mendapatkan semua kondisi tsb dari penghubung pilihan Anda. Bakal tapi terkait dana yang perlu dikeluarkan utk menjalani transaksi, apakah Pembaca betul-betul percaya bahwa agency alternatif Anda udah membagikan dana yang termurah?
AKUN FOREX PARSIAL Brebes
Tak Hanya Spread
Kebanyakan trader mengira-ngira bahwa spread yang rendah ialah salah satu ciri penghubung penjual yang baik. Enggak sepenuhnya salah.
Benar-Benar spread yang kecil umumnya lebih disukai krn sisa price yg harus Boss “kejar” untuk minimum menemukan suasana break event point (BEP) buat jual/beli Boss mau menjelma lbh kecil.
Sebagai contoh, k'lo Bapak/Ibu melakukan transaksi buy EUR/USD di nilai 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), hingga jual/beli tersebut mo dieksekusi di harga 1.14115 (harga Ask). Pada waktu itu juga Bapak/Ibu mau menerima floating rugi sebesar spread yg berlaku masa itu, adalah minus 15 pips (quote lima desimal). Artinya, Kamu tinggal menunggui value naik sejauh 15 pips saja bagi memperoleh status impas (BEP).
Mau berlainan ceritanya kalo spread yg berlaku selebar – misalnya – 25 pips. Tatkala Boss buy di price 1.1410(Bid)/1.14125 (Ask), dan sampai-sampai Bapak/Ibu kudu menunggui price naik minimal sejauh 25 pips utk mampu BEP.
Apakah Pembaca berpikiran seperti itu? Mari kita pikir lagi.
AKUN FOREX PARSIAL Brebes
Lihat Juga Komisi
Masalahnya merupakan spread nggak satu-satunya urusan yg usah kita cermati.
Bernilai diketahui bahwa semua pialang berjangka yang beroperasi scr legal di Indonesia (dalam urusan ini menerima lampu hijau dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) bisa dipastikan membebankan anggaran atas tiap jual/beli yg dilakukan. Ongkos itu disebut dgn “komisi”.
Komisi ini peribahasa “upah” yang butuh Pembaca kepada penghubung penjual atas jasanya mengantarkan transaksi Anda ke bursa berjangka, entah itu Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) alias Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX). Ke Dua bursa itu adalah bursa berjangka yang sah beroperasi di Indonesia. Semua jual/beli berjangka Boss (termasuk pada waktu Agan melaksanakan valuta asing trading) hendak diteruskan ke salah satu atau kedua bursa tersebut.
Di sinilah Kamu butuh lebih cermat. Mengapa?
Krn komisi juga adalah salah satu parameter uang transaksi yang Boss lakukan. Dengan demikian, strategi menghitung dana jual/beli adalah:
Biaya Jual/Beli = Spread + Komisi
Mana Yang Extra Murah?
Coba lihat cth dgn ini:
Broker A menetapkan spread sebesar 15 pips. Ingat ini adalah spread untuk quote dgn lima desimal. K'Lo di quote empat desimal, ini biasanya ditulis 1.5 (satu koma lima) pips. Komisi yg dibebankan yakni $3per/lot.
Katakanlah Pembaca mengerjakan buy 1 lot di nilai 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), dan sampai-sampai itu berarti bujet transaksi Agan saat itu yakni 15 pips ditambah $30. Artinya, biaya transaksi Pembaca adalah sebesar $45.
Dgn demikian, utk mengejar BEP saja, tanpa pergerakan naik 15 pips yang Jurangan butuhkan, tetapi 45 pips.
Jadi, nggak boleh betul-betul nggak ribet terpesona pada rendahnya spread yang ditawarkan. Cermati juga berapa extra total dana transaksi yang Boss perlukan. Semakin murah, lama kelamaan baik, krn mau extra cepat & praktis dalam mengejar keuntungan.
