Minggu, 08 Mei 2016
AKUN FOREX PARSIAL Tenggarong
Saat Jurangan mo memutuskan sebuah penghubung penjual berjangka (lebih populer berikut sebutan broker forex), apakah yang pertama kali Bro/Sis lihat? Apakah spread-nya? Apakah komisi yg dibebankan bakal tiap jual/beli (makin ekonomis makin bagus)? Apakah layanannya? Atau kemampuan para analisnya dalam menyediakan analisa mata uang asing trading?
Salah satu (atau mungkin semua) hal yang disebutkan di atas mungkin merubah penilaian Anda. Idealnya, Pembaca benar-benar harus memperoleh semua keadaan tersebut dari penghubung penjual alternatif Anda. Mo tetapi terpaut biaya yang harus dikeluarkan utk menjalankan transaksi, apakah Kamu benar-benar percaya bahwa penghubung pedagang opsi Kamu udah menyerahkan bujet yang termurah?
AKUN FOREX PARSIAL Tenggarong
Tak Hanya Spread
Kebanyakan trader memperkirakan bahwa spread yg rendah ialah salah satu ciri penghubung penjual yang baik. Tak sepenuhnya salah.
Memang spread yang kecil umumnya ekstra dipilih sebab sisa harga yang mesti Pembaca “kejar” untuk minimal menemukan iklim break event point (BEP) bakal transaksi Boss bakal merubah lebih kecil.
Sebagai contoh, kalo Kamu melaksanakan transaksi buy EUR/USD di price 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), maka jual/beli tsb akan dieksekusi di price 1.14115 (harga Ask). Pada waktu itu juga Jurangan bakal menemukan floating kerugian sebesar spread yg berlaku wkt itu, merupakan minus 15 pips (quote lima desimal). Artinya, Kamu tinggal menunggu value naik sejauh 15 pips saja bagi memperoleh kondisi impas (BEP).
Mau berlainan ceritanya kalau spread yang berlaku selebar – misalnya – 25 pips. Momen Anda buy di nilai 1.1410(Bid)/1.14125 (Ask), lalu Pembaca perlu menunggui value naik minimum sejauh 25 pips buat dapat BEP.
Apakah Bro/Sis berpikiran seperti itu? Mari kita pikir lagi.
AKUN FOREX PARSIAL Tenggarong
Lihat Juga Komisi
Masalahnya yaitu spread tak satu-satunya kasus yg wajib kita cermati.
Berguna diketahui bahwa semua calo berjangka yang beroperasi scr legal di Indonesia (dalam ihwal ini memperoleh restu dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) dapat dipastikan membebankan anggaran atas masing-masing transaksi yg dilakukan. Dana itu disebut dgn “komisi”.
Komisi ini perumpamaan “upah” yang kudu Jurangan kepada calo atas jasanya mengantarkan jual/beli Bro/Sis ke bursa berjangka, entah itu Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) dengan kata lain Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX). Ke 2 bursa itu yaitu bursa berjangka yg legal beroperasi di Indonesia. Semua jual/beli berjangka Boss (termasuk selagi Boss mengerjakan forex trading) akan diteruskan ke salah satu atau ke dua bursa tersebut.
Di sinilah Bro/Sis usah lebih cermat. Mengapa?
Krn komisi juga adalah salah satu parameter anggaran jual/beli yg Kamu lakukan. Berserta demikian, strategi menghitung dana transaksi adalah:
Budget Transaksi = Spread + Komisi
Mana Yang Lbh Murah?
Coba lihat example berserta ini:
Broker A menetapkan spread sebesar 15 pips. Ingat ini ialah spread bakal quote dengan lima desimal. Bila di quote empat desimal, ini lazimnya ditulis 1.5 (satu koma lima) pips. Komisi yang dibebankan adalah $3per/lot.
Katakanlah Jurangan menjalankan buy 1 lot di value 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), lalu itu berarti budget jual/beli Agan wkt itu adalah 15 pips ditambah $30. Artinya, budget transaksi Pembaca merupakan sebesar $45.
Berikut demikian, bagi mengejar BEP saja, enggak pergerakan naik 15 pips yg Agan butuhkan, tetapi 45 pips.
Jadi, tidak boleh terlalu praktis terpesona pada rendahnya spread yg ditawarkan. Cermati juga berapa lbh dari standar total anggaran transaksi yang Jurangan perlukan. Semakin murah, semakin baik, karena hendak lebih cepat bersama tdk ribet dalam mengejar keuntungan.
