Minggu, 22 Mei 2016
AKUN FOREX PARSIAL Kaimana
Kala Bro/Sis hendak memisah-misahkan sebuah penghubung pedagang berjangka (lebih populer berikut sebutan calo forex), apakah yang kesatu kali Bro/Sis lihat? Apakah spread-nya? Apakah komisi yg dibebankan bakal setiap jual/beli (makin ekonomis makin bagus)? Apakah layanannya? Alias kemampuan para analisnya dlm menyediakan analisa valuta asing trading?
Salah satu (atau mungkin semua) masalah yg disebutkan di atas mungkin merubah pertimbangan Anda. Idealnya, Pembaca sebenarnya usah menemukan semua urusan tersebut dari penghubung opsi Anda. Mau tapi tersangkut biaya yang mesti dikeluarkan untuk melaksanakan transaksi, apakah Pembaca benar-benar percaya bahwa penghubung pedagang opsi Pembaca udah memberikan ongkos yang termurah?
AKUN FOREX PARSIAL Kaimana
Bukan Hanya Spread
Kebanyakan pemain menduga bahwa spread yg rendah yakni salah satu ciri penghubung pedagang yg baik. Nggak sepenuhnya salah.
Sebenarnya spread yg kecil rata-rata extra disukai karna perbedaan price yg usah Kamu “kejar” utk minimum memperoleh situasi break event point (BEP) utk jual/beli Bro/Sis hendak menjadi ekstra kecil.
Sebagai contoh, k'lo Boss melaksanakan transaksi buy EUR/USD di nilai 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), maka jual/beli tsb mau dieksekusi di value 1.14115 (harga Ask). Pada saat itu juga Jurangan hendak mendapatkan floating loss sebesar spread yg berlaku saat itu, yakni minus 15 pips (quote lima desimal). Artinya, Kamu tinggal menunggui value naik sejauh 15 pips saja bagi memperoleh iklim impas (BEP).
Bakal tidak sama ceritanya kalau spread yg berlaku selebar – misalnya – 25 pips. Saat Anda buy di nilai 1.1410(Bid)/1.14125 (Ask), hingga Kamu butuh menunggu harga naik minimum sejauh 25 pips untuk bisa BEP.
Apakah Pembaca berpikiran serupa itu? Mari kita pikir lagi.
AKUN FOREX PARSIAL Kaimana
Lihat Juga Komisi
Masalahnya yakni spread tanpa satu-satunya soal yg harus kita cermati.
Krusial diketahui bahwa semua penghubung penjual berjangka yg beroperasi secara legal di Indonesia (dalam persoalan ini menerima per-kenan dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) mampu dipastikan membebankan dana atas tiap jual/beli yg dilakukan. Uang itu dikenal dengan berserta “komisi”.
Komisi ini seperti “upah” yg kudu Anda kepada makelar atas jasanya mengantarkan jual/beli Boss ke bursa berjangka, entah itu Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) dengan kata lain Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX). Ke Dua bursa itu merupakan bursa berjangka yg formal beroperasi di Indonesia. Semua jual/beli berjangka Pembaca (termasuk selagi Bro/Sis memperbuat mata uang asing trading) akan diteruskan ke salah satu atau ke 2 bursa tersebut.
Di sinilah Pembaca wajib lbh cermat. Mengapa?
Karena komisi juga yaitu salah satu parameter uang transaksi yg Bapak/Ibu lakukan. Berserta demikian, proses menghitung anggaran jual/beli adalah:
Dana Jual/Beli = Spread + Komisi
Mana Yg Lbh Murah?
Coba lihat cth berserta ini:
Broker A menetapkan spread sebesar 15 pips. Ingat ini yaitu spread bagi quote berikut lima desimal. Jika di quote empat desimal, ini lazimnya ditulis 1.5 (satu koma lima) pips. Komisi yang dibebankan yakni $3per/lot.
Katakanlah Pembaca melaksanakan buy 1 lot di value 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), hingga itu bermakna uang transaksi Boss waktu itu yaitu 15 pips ditambah $30. Artinya, anggaran jual/beli Agan yaitu sebesar $45.
Berserta demikian, bakal mengejar BEP saja, enggak pergerakan naik 15 pips yg Jurangan butuhkan, melainkan 45 pips.
Jadi, tidak boleh terlalu sederhana terpesona pada rendahnya spread yg ditawarkan. Cermati juga berapa gede total dana jual/beli yg Anda perlukan. Lama Kelamaan murah, semakin baik, sebab hendak ekstra cepat beserta efisien dalam mengejar keuntungan.
