Kamis, 19 Mei 2016
AKUN FOREX PARSIAL Anggi
Kala Boss akan memilah sebuah calo berjangka (lebih populer dgn sebutan penghubung penjual forex), apakah yang kesatu kali Agan lihat? Apakah spread-nya? Apakah komisi yg dibebankan bagi tiap jual/beli (makin murah makin bagus)? Apakah layanannya? Dengan Kata Lain kemampuan para analisnya dalam menyediakan ulasan forex trading?
Salah satu (atau mungkin semua) masalah yg disebutkan di atas mungkin menjelma estimasi Anda. Idealnya, Bro/Sis memang wajib menerima semua ihwal tersebut dari makelar pilihan Anda. Mau tapi terpaut bujet yang kudu dikeluarkan bagi menjalani transaksi, apakah Jurangan bersungguh-sungguh bahwa calo opsi Jurangan sudah menerimakan uang yang termurah?
AKUN FOREX PARSIAL Anggi
Enggak Hanya Spread
Kebanyakan trader mengira-ngira bahwa spread yg rendah yaitu salah satu ciri agency yang baik. Enggak sepenuhnya salah.
Sebenarnya spread yg kecil umumnya ekstra disukai sebab selisih price yang perlu Bro/Sis “kejar” utk terendah mendapatkan situasi break event point (BEP) bagi jual/beli Kamu mau merubah lbh kecil.
Sebagai contoh, kalau Bapak/Ibu melakukan jual/beli buy EUR/USD di value 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), hingga jual/beli tersebut akan dieksekusi di value 1.14115 (harga Ask). Pada masa itu juga Agan mau mendapatkan floating rugi sebesar spread yang berlaku masa itu, yakni minus 15 pips (quote lima desimal). Artinya, Boss tinggal menunggui price naik sejauh 15 pips saja utk memperoleh suasana impas (BEP).
Mau berbeda ceritanya k'lo spread yg berlaku selebar – misalnya – 25 pips. Ketika Kamu buy di harga 1.1410(Bid)/1.14125 (Ask), hingga Bro/Sis wajib menunggu price naik minimal sejauh 25 pips bagi sanggup BEP.
Apakah Kamu berpikiran seperti itu? Mari kita pikir lagi.
AKUN FOREX PARSIAL Anggi
Lihat Juga Komisi
Masalahnya merupakan spread tak satu-satunya perihal yg perlu kita cermati.
Krusial diketahui bahwa semua penghubung penjual berjangka yg beroperasi secara legal di Indonesia (dalam persoalan ini mendapatkan pangestu dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) dpt dipastikan membebankan bujet atas masing-masing jual/beli yang dilakukan. Anggaran itu disebut berserta “komisi”.
Komisi ini permisalan “upah” yang usah Bro/Sis kepada makelar atas jasanya mengantarkan transaksi Pembaca ke bursa berjangka, entah itu Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) dgn kata lain Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX). Ke 2 bursa itu adalah bursa berjangka yang resmi beroperasi di Indonesia. Semua jual/beli berjangka Bapak/Ibu (termasuk tempo Agan mengerjakan mata uang trading) mo diteruskan ke salah satu atau kedua bursa tersebut.
Di sinilah Pembaca usah extra cermat. Mengapa?
Karena komisi juga yaitu salah satu parameter dana transaksi yang Jurangan lakukan. Dengan demikian, proses menghitung budget transaksi adalah:
Bujet Jual/Beli = Spread + Komisi
Mana Yang Lebih Murah?
Coba lihat contoh dengan ini:
Calo A menetapkan spread sebesar 15 pips. Ingat ini yakni spread utk quote dgn lima desimal. Kalau di quote empat desimal, ini umumnya ditulis 1.5 (satu koma lima) pips. Komisi yg dibebankan yakni $3per/lot.
Katakanlah Bapak/Ibu menjalani buy 1 lot di nilai 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), dan sampai-sampai itu bermakna ongkos transaksi Jurangan wkt itu yakni 15 pips ditambah $30. Artinya, ongkos transaksi Bro/Sis adalah sebesar $45.
Dgn demikian, utk mengejar BEP saja, bukan pergerakan naik 15 pips yg Bapak/Ibu butuhkan, tetapi 45 pips.
Jadi, tidak boleh betul-betul nggak ribet terpesona pada rendahnya spread yang ditawarkan. Cermati juga berapa eksesif total anggaran jual/beli yg Bro/Sis perlukan. Lama Kelamaan murah, semakin baik, karna hendak lebih cepat bersama gampang dlm mengejar keuntungan.
