Selasa, 26 April 2016
AKUN FOREX PARSIAL Wonokromo
Momen Boss bakal memisah-misahkan sebuah calo berjangka (lebih populer berikut sebutan penghubung penjual forex), apakah yang kesatu kali Bro/Sis lihat? Apakah spread-nya? Apakah komisi yg dibebankan utk setiap transaksi (makin ekonomis makin bagus)? Apakah layanannya? Atau kemampuan para analisnya dalam menyediakan studi forex trading?
Salah satu (atau mungkin semua) kondisi yg disebutkan di atas mungkin mengubah pertimbangan Anda. Idealnya, Bro/Sis emang kudu memperoleh semua hal tsb dari pialang pilihan Anda. Hendak namun tersangkut biaya yang mesti dikeluarkan bagi mengerjakan transaksi, apakah Pembaca benar-benar percaya bahwa penghubung penjual opsi Bro/Sis sudah menyerahkan uang yg termurah?
AKUN FOREX PARSIAL Wonokromo
Nggak Hanya Spread
Kebanyakan trader mengira bahwa spread yg rendah yaitu salah satu ciri penghubung yg baik. Tidak sepenuhnya salah.
Sebenarnya spread yang kecil rata-rata extra disukai krn selisih price yg mesti Bapak/Ibu “kejar” untuk minimal memperoleh situasi break event point (BEP) bakal transaksi Bro/Sis bakal merubah lebih kecil.
Sebagai contoh, k'lo Kamu melakukan transaksi buy EUR/USD di harga 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), dan sampai-sampai transaksi tsb bakal dieksekusi di nilai 1.14115 (harga Ask). Pada masa itu juga Anda mau menemukan floating rugi sebesar spread yg berlaku wkt itu, adalah minus 15 pips (quote lima desimal). Artinya, Bapak/Ibu tinggal menunggu nilai naik sejauh 15 pips saja bagi memperoleh kondisi impas (BEP).
Mo berbeda ceritanya bila spread yang berlaku selebar – misalnya – 25 pips. Kala Anda buy di value 1.1410(Bid)/1.14125 (Ask), dan sampai-sampai Pembaca harus menanti value naik terendah sejauh 25 pips utk mampu BEP.
Apakah Anda berpikiran serupa itu? Mari kita pikir lagi.
AKUN FOREX PARSIAL Wonokromo
Lihat Juga Komisi
Masalahnya merupakan spread nggak satu-satunya kondisi yg perlu kita cermati.
Prinsipil diketahui bahwa semua makelar berjangka yang beroperasi scr legal di Indonesia (dalam hal ini memperoleh pangestu dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) bisa dipastikan membebankan uang atas masing-masing transaksi yg dilakukan. Dana itu disebut berikut “komisi”.
Komisi ini seperti “upah” yg mesti Anda kepada penghubung pedagang atas jasanya mengantarkan jual/beli Jurangan ke bursa berjangka, entah itu Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) alias Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX). Ke 2 bursa itu yaitu bursa berjangka yang sah beroperasi di Indonesia. Semua jual/beli berjangka Bro/Sis (termasuk kala Jurangan memperbuat mata uang trading) mo diteruskan ke salah satu alias kedua bursa tersebut.
Di sinilah Bapak/Ibu wajib ekstra cermat. Mengapa?
Sebab komisi juga adalah salah satu parameter bujet jual/beli yg Jurangan lakukan. Dgn demikian, cara menghitung dana jual/beli adalah:
Anggaran Jual/Beli = Spread + Komisi
Mana Yg Ekstra Murah?
Coba lihat cth dgn ini:
Penghubung Pedagang A menetapkan spread sebesar 15 pips. Ingat ini yaitu spread utk quote berserta lima desimal. Kalau di quote empat desimal, ini umumnya ditulis 1.5 (satu koma lima) pips. Komisi yang dibebankan ialah $3per/lot.
Katakanlah Anda melakukan buy 1 lot di nilai 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), maka itu bermakna anggaran jual/beli Anda waktu itu yakni 15 pips ditambah $30. Artinya, bujet jual/beli Jurangan yakni sebesar $45.
Dengan demikian, utk mengejar BEP saja, nggak pergerakan naik 15 pips yang Kamu butuhkan, tetapi 45 pips.
Jadi, tdk boleh kelewat efektif terpesona pada rendahnya spread yang ditawarkan. Cermati juga berapa besar total anggaran transaksi yg Bro/Sis perlukan. Lama Kelamaan murah, lama kelamaan baik, sebab mo extra cepat serta mudah dalam mengejar keuntungan.
