Jumat, 11 Maret 2016
AKUN FOREX PARSIAL Kotamulia
Tatkala Agan mau menetapkan sebuah penghubung pedagang berjangka (lebih populer berikut sebutan agency forex), apakah yg pertama kali Pembaca lihat? Apakah spread-nya? Apakah komisi yang dibebankan utk tiap transaksi (makin murah makin bagus)? Apakah layanannya? Alias kemampuan para analisnya dalam menyediakan analisa forex trading?
Salah satu (atau mungkin semua) kondisi yang disebutkan di atas mungkin menjadi evaluasi Anda. Idealnya, Boss emang mesti mendapatkan semua perihal tersebut dari pialang opsi Anda. Mau tetapi tergantung uang yg wajib dikeluarkan untuk menjalankan transaksi, apakah Boss bersungguh-sungguh bahwa broker pilihan Anda sudah menyerahkan bujet yang termurah?
AKUN FOREX PARSIAL Kotamulia
Bukan Hanya Spread
Kebanyakan pemain memperkirakan bahwa spread yang rendah yakni salah satu ciri penghubung yg baik. Tak sepenuhnya salah.
Sebenarnya spread yg kecil kebanyakan ekstra disukai karna jarak harga yg kudu Jurangan “kejar” utk terendah mendapatkan suasana break event point (BEP) bakal jual/beli Anda mo merubah lebih kecil.
Sebagai contoh, k'lo Anda menjalani jual/beli buy EUR/USD di value 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), hingga transaksi tsb mau dieksekusi di value 1.14115 (harga Ask). Pada wkt itu juga Bro/Sis bakal mendapatkan floating loss sebesar spread yang berlaku saat itu, yakni minus 15 pips (quote lima desimal). Artinya, Anda tinggal menanti price naik sejauh 15 pips saja untuk memperoleh situasi impas (BEP).
Bakal tdk sama ceritanya kalau spread yang berlaku selebar – misalnya – 25 pips. Ketika Pembaca buy di harga 1.1410(Bid)/1.14125 (Ask), lalu Kamu mesti menunggui value naik minimal sejauh 25 pips buat dpt BEP.
Apakah Boss berpikiran serupa itu? Mari kita pikir lagi.
AKUN FOREX PARSIAL Kotamulia
Lihat Juga Komisi
Masalahnya ialah spread tanpa satu-satunya keadaan yang usah kita cermati.
Berpengaruh diketahui bahwa semua makelar berjangka yang beroperasi dengan cara legal di Indonesia (dalam perkara ini mendapatkan per-kenan dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) bisa dipastikan membebankan ongkos atas setiap transaksi yg dilakukan. Ongkos itu disebut berserta “komisi”.
Komisi ini perumpamaan “upah” yg mesti Bro/Sis kepada penghubung atas jasanya mengantarkan jual/beli Pembaca ke bursa berjangka, entah itu Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) atau Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX). Kedua bursa itu adalah bursa berjangka yang formal beroperasi di Indonesia. Semua transaksi berjangka Pembaca (termasuk selagi Bro/Sis menjalani forex trading) mau diteruskan ke salah satu dgn kata lain ke dua bursa tersebut.
Di sinilah Bro/Sis kudu ekstra cermat. Mengapa?
Karna komisi juga yakni salah satu parameter budget transaksi yang Kamu lakukan. Dengan demikian, manual menghitung anggaran transaksi adalah:
Bujet Jual/Beli = Spread + Komisi
Mana Yang Extra Murah?
Coba lihat example dgn ini:
Makelar A menetapkan spread sebesar 15 pips. Ingat ini merupakan spread bakal quote dengan lima desimal. Jika di quote empat desimal, ini kebanyakan ditulis 1.5 (satu koma lima) pips. Komisi yang dibebankan ialah $3per/lot.
Katakanlah Bapak/Ibu memperbuat buy 1 lot di nilai 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), dan sampai-sampai itu berarti uang transaksi Anda wkt itu merupakan 15 pips ditambah $30. Artinya, uang transaksi Jurangan yakni sebesar $45.
Berikut demikian, bagi mengejar BEP saja, enggak pergerakan naik 15 pips yg Bapak/Ibu butuhkan, melainkan 45 pips.
Jadi, tidak boleh amat efektif terpesona pada rendahnya spread yang ditawarkan. Cermati juga berapa gede total ongkos transaksi yang Anda perlukan. Semakin murah, semakin baik, karena mau lbh cepat & tidak ribet dalam mengejar keuntungan.
