Selasa, 22 Maret 2016
AKUN FOREX PARSIAL Barito Timur
Selagi Jurangan hendak menapis sebuah pialang berjangka (lebih populer berserta sebutan agency forex), apakah yang kesatu kali Bapak/Ibu lihat? Apakah spread-nya? Apakah komisi yg dibebankan utk masing-masing jual/beli (makin murah makin bagus)? Apakah layanannya? Alias kemampuan para analisnya dalam menyediakan studi foreign exchange trading?
Salah satu (atau mungkin semua) urusan yg disebutkan di atas mungkin mengubah estimasi Anda. Idealnya, Anda memang harus menemukan semua perkara tsb dari broker opsi Anda. Hendak tetapi terkait biaya yang wajib dikeluarkan bakal melaksanakan transaksi, apakah Boss bersungguh-sungguh bahwa calo pilihan Kamu sudah menyerahkan dana yang termurah?
AKUN FOREX PARSIAL Barito Timur
Enggak Hanya Spread
Kebanyakan pemain mengira bahwa spread yang rendah yaitu salah satu ciri penghubung yg baik. Nggak sepenuhnya salah.
Kenyataannya spread yg kecil umumnya extra disukai krn jarak value yg butuh Bapak/Ibu “kejar” buat minimal menemukan suasana break event point (BEP) untuk transaksi Kamu bakal mengubah ekstra kecil.
Sebagai contoh, kalau Anda menjalani jual/beli buy EUR/USD di nilai 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), maka jual/beli tsb hendak dieksekusi di nilai 1.14115 (harga Ask). Pada wkt itu juga Bapak/Ibu akan mengalami floating kerugian sebesar spread yang berlaku saat itu, yaitu minus 15 pips (quote lima desimal). Artinya, Agan tinggal menanti value naik sejauh 15 pips saja buat memperoleh situasi impas (BEP).
Akan tdk sama ceritanya kalau spread yg berlaku selebar – misalnya – 25 pips. Saat Boss buy di harga 1.1410(Bid)/1.14125 (Ask), maka Jurangan harus menunggu value naik minimal sejauh 25 pips utk sanggup BEP.
Apakah Anda berpikiran semacam itu? Mari kita pikir lagi.
AKUN FOREX PARSIAL Barito Timur
Lihat Juga Komisi
Masalahnya merupakan spread tanpa satu-satunya keadaan yang kudu kita cermati.
Bermanfaat diketahui bahwa semua penghubung pedagang berjangka yang beroperasi secara legal di Indonesia (dalam ihwal ini memperoleh pangestu dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) mampu dipastikan membebankan uang atas setiap transaksi yg dilakukan. Budget itu dikenal dengan dgn “komisi”.
Komisi ini metafor “upah” yg kudu Bapak/Ibu kepada penghubung pedagang atas jasanya mengantarkan transaksi Bapak/Ibu ke bursa berjangka, entah itu Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) alias Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX). Ke 2 bursa itu adalah bursa berjangka yg legal beroperasi di Indonesia. Semua transaksi berjangka Kamu (termasuk tatkala Anda memperbuat foreign exchange trading) mo diteruskan ke salah satu dengan kata lain kedua bursa tersebut.
Di sinilah Bapak/Ibu harus extra cermat. Mengapa?
Karena komisi juga yakni salah satu parameter biaya jual/beli yg Boss lakukan. Dengan demikian, langkah menghitung budget jual/beli adalah:
Biaya Transaksi = Spread + Komisi
Mana Yg Extra Murah?
Coba lihat cth dengan ini:
Makelar A menetapkan spread sebesar 15 pips. Ingat ini adalah spread utk quote dgn lima desimal. Kalo di quote empat desimal, ini kebanyakan ditulis 1.5 (satu koma lima) pips. Komisi yg dibebankan yakni $3per/lot.
Katakanlah Anda melaksanakan buy 1 lot di harga 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), maka itu berarti biaya transaksi Agan wkt itu yaitu 15 pips ditambah $30. Artinya, uang jual/beli Bapak/Ibu merupakan sebesar $45.
Dgn demikian, untuk mengejar BEP saja, tanpa pergerakan naik 15 pips yang Pembaca butuhkan, melainkan 45 pips.
Jadi, tdk boleh terlalu sederhana terpesona pada rendahnya spread yang ditawarkan. Cermati juga berapa lebih dari standar total uang jual/beli yg Jurangan perlukan. Makin Lama murah, semakin baik, sebab mo extra cepat serta sederhana dalam mengejar keuntungan.
