Selasa, 02 Februari 2016
AKUN FOREX PARSIAL Labuha
Momen Bro/Sis mo memisah-misahkan sebuah penghubung pedagang berjangka (lebih populer berserta sebutan broker forex), apakah yang pertama kali Anda lihat? Apakah spread-nya? Apakah komisi yg dibebankan utk masing-masing jual/beli (makin ekonomis makin bagus)? Apakah layanannya? Atau kemampuan para analisnya dlm menyediakan analisa mata uang trading?
Salah satu (atau mungkin semua) perihal yang disebutkan di atas mungkin mengubah pertimbangan Anda. Idealnya, Kamu benar-benar mesti memperoleh semua ihwal tersebut dari makelar pilihan Anda. Akan namun terpaut dana yang wajib dikeluarkan bakal mengerjakan transaksi, apakah Kamu bersungguh-sungguh bahwa penghubung penjual opsi Pembaca udah menerimakan bujet yg termurah?
AKUN FOREX PARSIAL Labuha
Tak Hanya Spread
Kebanyakan pemain menduga bahwa spread yg rendah yaitu salah satu ciri makelar yg baik. Enggak sepenuhnya salah.
Benar-Benar spread yang kecil kebanyakan extra diminati krn perbedaan nilai yg mesti Boss “kejar” bakal terendah mendapatkan status break event point (BEP) bakal jual/beli Boss mo menjelma lebih kecil.
Sebagai contoh, kalau Anda menjalankan jual/beli buy EUR/USD di value 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), maka transaksi tsb hendak dieksekusi di price 1.14115 (harga Ask). Pada wkt itu juga Anda bakal menemukan floating kerugian sebesar spread yg berlaku masa itu, yakni minus 15 pips (quote lima desimal). Artinya, Boss tinggal menunggu nilai naik sejauh 15 pips saja buat memperoleh kondisi impas (BEP).
Bakal berlainan ceritanya bila spread yang berlaku selebar – misalnya – 25 pips. Selagi Pembaca buy di value 1.1410(Bid)/1.14125 (Ask), lalu Jurangan harus menanti nilai naik terendah sejauh 25 pips bagi mampu BEP.
Apakah Kamu berpikiran serupa itu? Mari kita pikir lagi.
AKUN FOREX PARSIAL Labuha
Lihat Juga Komisi
Masalahnya ialah spread tanpa satu-satunya keadaan yang wajib kita cermati.
Strategis diketahui bahwa semua penghubung penjual berjangka yang beroperasi scr legal di Indonesia (dalam hal ini mendapatkan persetujuan dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) mampu dipastikan membebankan biaya atas setiap jual/beli yang dilakukan. Anggaran itu dikenal dengan berikut “komisi”.
Komisi ini seumpama “upah” yg perlu Pembaca kepada calo atas jasanya mengantarkan transaksi Jurangan ke bursa berjangka, entah itu Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) dengan kata lain Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX). Ke 2 bursa itu yaitu bursa berjangka yg resmi beroperasi di Indonesia. Semua transaksi berjangka Bapak/Ibu (termasuk momen Anda menjalani valuta asing trading) mau diteruskan ke salah satu dgn kata lain ke dua bursa tersebut.
Di sinilah Kamu perlu ekstra cermat. Mengapa?
Sebab komisi juga yakni salah satu parameter uang jual/beli yg Agan lakukan. Dgn demikian, proses menghitung anggaran jual/beli adalah:
Bujet Jual/Beli = Spread + Komisi
Mana Yang Lebih Murah?
Coba lihat cth berserta ini:
Agency A menetapkan spread sebesar 15 pips. Ingat ini merupakan spread bakal quote berikut lima desimal. Kalau di quote empat desimal, ini kebanyakan ditulis 1.5 (satu koma lima) pips. Komisi yg dibebankan adalah $3per/lot.
Katakanlah Bapak/Ibu melaksanakan buy 1 lot di harga 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), lalu itu bermakna ongkos transaksi Bro/Sis waktu itu yakni 15 pips ditambah $30. Artinya, dana transaksi Bro/Sis merupakan sebesar $45.
Dgn demikian, bakal mengejar BEP saja, bukan pergerakan naik 15 pips yg Jurangan butuhkan, tetapi 45 pips.
Jadi, jangan kelewat mudah terpesona pada rendahnya spread yg ditawarkan. Cermati juga berapa ekstra total uang transaksi yg Pembaca perlukan. Makin Lama murah, semakin baik, krn bakal lbh cepat bersama tdk ribet dlm mengejar keuntungan.
