Sabtu, 30 Januari 2016
AKUN FOREX PARSIAL Tana Tidung
Tempo Boss mau menyortir sebuah penghubung penjual berjangka (lebih populer dgn sebutan penghubung pedagang forex), apakah yang kesatu kali Bapak/Ibu lihat? Apakah spread-nya? Apakah komisi yang dibebankan bakal masing-masing jual/beli (makin ekonomis makin bagus)? Apakah layanannya? Dengan Kata Lain kemampuan para analisnya dlm menyediakan analisa foreign exchange trading?
Salah satu (atau mungkin semua) masalah yang disebutkan di atas mungkin menjelma estimasi Anda. Idealnya, Boss emang usah mendapatkan semua urusan tersebut dari penghubung opsi Anda. Akan namun tergantung biaya yg harus dikeluarkan buat menjalankan transaksi, apakah Kamu benar-benar percaya bahwa makelar alternatif Pembaca sudah menerimakan ongkos yang termurah?
AKUN FOREX PARSIAL Tana Tidung
Bukan Hanya Spread
Kebanyakan trader beranggapan bahwa spread yang rendah yakni salah satu ciri penghubung penjual yg baik. Enggak sepenuhnya salah.
Emang spread yang kecil kebanyakan ekstra dipilih sebab jarak price yang mesti Pembaca “kejar” bakal minim memperoleh kondisi break event point (BEP) bakal transaksi Anda bakal menjadi lebih kecil.
Sebagai contoh, kalo Bapak/Ibu melakukan jual/beli buy EUR/USD di harga 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), lalu jual/beli tersebut hendak dieksekusi di harga 1.14115 (harga Ask). Pada masa itu juga Jurangan bakal mendapatkan floating rugi sebesar spread yang berlaku masa itu, yaitu minus 15 pips (quote lima desimal). Artinya, Boss tinggal menunggu value naik sejauh 15 pips saja bagi memperoleh kondisi impas (BEP).
Mo berlainan ceritanya kalo spread yg berlaku selebar – misalnya – 25 pips. Kala Agan buy di nilai 1.1410(Bid)/1.14125 (Ask), maka Boss mesti menunggui nilai naik minimum sejauh 25 pips buat dpt BEP.
Apakah Kamu berpikiran semacam itu? Mari kita pikir lagi.
AKUN FOREX PARSIAL Tana Tidung
Lihat Juga Komisi
Masalahnya adalah spread tidak satu-satunya perihal yg mesti kita cermati.
Bermakna diketahui bahwa semua penghubung berjangka yang beroperasi scr legal di Indonesia (dalam ihwal ini memperoleh lampu hijau dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) sanggup dipastikan membebankan ongkos atas tiap jual/beli yang dilakukan. Bujet itu disebut berserta “komisi”.
Komisi ini seperti “upah” yang butuh Bro/Sis kepada penghubung pedagang atas jasanya mengantarkan jual/beli Anda ke bursa berjangka, entah itu Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) alias Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX). Ke Dua bursa itu yakni bursa berjangka yg legal beroperasi di Indonesia. Semua jual/beli berjangka Pembaca (termasuk saat Anda menjalankan valuta asing trading) hendak diteruskan ke salah satu alias kedua bursa tersebut.
Di sinilah Boss perlu extra cermat. Mengapa?
Karna komisi juga yakni salah satu parameter bujet jual/beli yg Bro/Sis lakukan. Berikut demikian, tata cara menghitung biaya transaksi adalah:
Ongkos Transaksi = Spread + Komisi
Mana Yg Extra Murah?
Coba lihat example dgn ini:
Calo A menetapkan spread sebesar 15 pips. Ingat ini yakni spread buat quote berikut lima desimal. Bila di quote empat desimal, ini lazimnya ditulis 1.5 (satu koma lima) pips. Komisi yg dibebankan yaitu $3per/lot.
Katakanlah Kamu memperbuat buy 1 lot di harga 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), dan sampai-sampai itu berarti biaya transaksi Bro/Sis saat itu yaitu 15 pips ditambah $30. Artinya, ongkos jual/beli Pembaca adalah sebesar $45.
Dgn demikian, bakal mengejar BEP saja, tak pergerakan naik 15 pips yang Boss butuhkan, melainkan 45 pips.
Jadi, nggak boleh amat praktis terpesona pada rendahnya spread yang ditawarkan. Cermati juga berapa lbh dr standar total biaya transaksi yg Kamu perlukan. Semakin murah, makin lama baik, sebab mau extra cepat bersama sederhana dlm mengejar keuntungan.
