Jumat, 22 Januari 2016
AKUN FOREX PARSIAL Lamongan
Tatkala Jurangan hendak menyaring sebuah penghubung pedagang berjangka (lebih populer berikut sebutan makelar forex), apakah yg pertama kali Boss lihat? Apakah spread-nya? Apakah komisi yang dibebankan utk masing-masing jual/beli (makin murah makin bagus)? Apakah layanannya? Atau kemampuan para analisnya dalam menyediakan studi mata uang trading?
Salah satu (atau mungkin semua) urusan yg disebutkan di atas mungkin menjadi evaluasi Anda. Idealnya, Boss kenyataannya wajib menemukan semua problem tsb dari penghubung pedagang pilihan Anda. Hendak tetapi tersangkut budget yg butuh dikeluarkan untuk melaksanakan transaksi, apakah Agan yakin bahwa pialang opsi Jurangan sudah membagikan budget yg termurah?
AKUN FOREX PARSIAL Lamongan
Tanpa Hanya Spread
Kebanyakan trader mengira-ngira bahwa spread yang rendah merupakan salah satu ciri pialang yg baik. Enggak sepenuhnya salah.
Benar-Benar spread yang kecil umumnya extra diminati karena selisih price yg wajib Bro/Sis “kejar” bakal minim menerima kondisi break event point (BEP) buat transaksi Pembaca mau menjelma ekstra kecil.
Sebagai contoh, bila Jurangan menjalankan transaksi buy EUR/USD di price 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), hingga jual/beli tsb mo dieksekusi di price 1.14115 (harga Ask). Pada saat itu juga Pembaca hendak menjumpai floating loss sebesar spread yang berlaku waktu itu, yakni minus 15 pips (quote lima desimal). Artinya, Boss tinggal menanti harga naik sejauh 15 pips saja bakal memperoleh keadaan impas (BEP).
Hendak berlainan ceritanya kalau spread yang berlaku selebar – misalnya – 25 pips. Selagi Agan buy di nilai 1.1410(Bid)/1.14125 (Ask), lalu Bro/Sis wajib menanti harga naik minim sejauh 25 pips untuk sanggup BEP.
Apakah Pembaca berpikiran semacam itu? Mari kita pikir lagi.
AKUN FOREX PARSIAL Lamongan
Lihat Juga Komisi
Masalahnya adalah spread tak satu-satunya ihwal yang perlu kita cermati.
Berarti diketahui bahwa semua calo berjangka yang beroperasi dengan cara legal di Indonesia (dalam soal ini menerima persetujuan dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) dpt dipastikan membebankan biaya atas masing-masing transaksi yg dilakukan. Uang itu disebut dengan “komisi”.
Komisi ini metafor “upah” yang perlu Pembaca kepada pialang atas jasanya mengantarkan jual/beli Bro/Sis ke bursa berjangka, entah itu Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) atau Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX). Kedua bursa itu merupakan bursa berjangka yang formal beroperasi di Indonesia. Semua transaksi berjangka Bro/Sis (termasuk selagi Agan melakukan foreign exchange trading) akan diteruskan ke salah satu dengan kata lain ke 2 bursa tersebut.
Di sinilah Kamu mesti lebih cermat. Mengapa?
Karna komisi juga yaitu salah satu parameter bujet jual/beli yang Bapak/Ibu lakukan. Dgn demikian, aturan menghitung uang transaksi adalah:
Uang Jual/Beli = Spread + Komisi
Mana Yg Lbh Murah?
Coba lihat contoh berserta ini:
Penghubung A menetapkan spread sebesar 15 pips. Ingat ini ialah spread utk quote dengan lima desimal. Kalau di quote empat desimal, ini kebanyakan ditulis 1.5 (satu koma lima) pips. Komisi yg dibebankan merupakan $3per/lot.
Katakanlah Boss menjalankan buy 1 lot di price 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), dan sampai-sampai itu berarti budget jual/beli Jurangan saat itu merupakan 15 pips ditambah $30. Artinya, anggaran transaksi Kamu merupakan sebesar $45.
Dengan demikian, bakal mengejar BEP saja, enggak pergerakan naik 15 pips yg Anda butuhkan, melainkan 45 pips.
Jadi, tidak boleh amat gampang terpesona pada rendahnya spread yg ditawarkan. Cermati juga berapa extra total ongkos transaksi yang Pembaca perlukan. Semakin murah, makin lama baik, karna hendak lbh cepat & efisien dalam mengejar keuntungan.
