Selasa, 05 Januari 2016
AKUN FOREX PARSIAL Anggi
Tatkala Boss bakal memilih sebuah penghubung pedagang berjangka (lebih populer dgn sebutan penghubung pedagang forex), apakah yg nomor satu kali Agan lihat? Apakah spread-nya? Apakah komisi yang dibebankan untuk tiap transaksi (makin murah makin bagus)? Apakah layanannya? Dgn Kata Lain kemampuan para analisnya dalam menyediakan studi mata uang trading?
Salah satu (atau mungkin semua) keadaan yang disebutkan di atas mungkin menjadi estimasi Anda. Idealnya, Bapak/Ibu benar-benar perlu menerima semua perihal tsb dari agency pilihan Anda. Mo tetapi tersangkut biaya yg kudu dikeluarkan bagi menjalankan transaksi, apakah Anda bersungguh-sungguh bahwa agency pilihan Jurangan sudah menyerahkan uang yg termurah?
AKUN FOREX PARSIAL Anggi
Nggak Hanya Spread
Kebanyakan trader menduga bahwa spread yg rendah yaitu salah satu ciri broker yg baik. Tidak sepenuhnya salah.
Kenyataannya spread yg kecil umumnya extra diminati karena kelainan harga yang perlu Boss “kejar” bagi minimal menemukan status break event point (BEP) untuk jual/beli Agan hendak mengubah lebih kecil.
Sebagai contoh, jika Bro/Sis menjalankan jual/beli buy EUR/USD di harga 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), maka jual/beli tersebut mau dieksekusi di nilai 1.14115 (harga Ask). Pada wkt itu juga Bapak/Ibu mau menerima floating kerugian sebesar spread yang berlaku waktu itu, yaitu minus 15 pips (quote lima desimal). Artinya, Boss tinggal menunggu value naik sejauh 15 pips saja bakal memperoleh status impas (BEP).
Mau tidak sama ceritanya bila spread yg berlaku selebar – misalnya – 25 pips. Pada Waktu Anda buy di price 1.1410(Bid)/1.14125 (Ask), dan sampai-sampai Boss kudu menunggui harga naik minim sejauh 25 pips bagi mampu BEP.
Apakah Bapak/Ibu berpikiran semacam itu? Mari kita pikir lagi.
AKUN FOREX PARSIAL Anggi
Lihat Juga Komisi
Masalahnya ialah spread tidak satu-satunya perkara yg butuh kita cermati.
Harus diketahui bahwa semua calo berjangka yg beroperasi dgn cara legal di Indonesia (dalam soal ini menemukan restu dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi) bisa dipastikan membebankan dana atas setiap jual/beli yang dilakukan. Dana itu disebut berikut “komisi”.
Komisi ini metafor “upah” yg wajib Boss kepada agency atas jasanya mengantarkan transaksi Agan ke bursa berjangka, entah itu Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) dengan kata lain Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX). Ke 2 bursa itu yaitu bursa berjangka yg sah beroperasi di Indonesia. Semua jual/beli berjangka Boss (termasuk selagi Pembaca melakukan foreign exchange trading) hendak diteruskan ke salah satu dgn kata lain ke dua bursa tersebut.
Di sinilah Bapak/Ibu harus lbh cermat. Mengapa?
Sebab komisi juga merupakan salah satu parameter dana transaksi yang Bapak/Ibu lakukan. Berserta demikian, aneka tips menghitung anggaran jual/beli adalah:
Anggaran Transaksi = Spread + Komisi
Mana Yang Extra Murah?
Coba lihat cth dengan ini:
Penghubung A menetapkan spread sebesar 15 pips. Ingat ini adalah spread buat quote berserta lima desimal. K'Lo di quote empat desimal, ini rata-rata ditulis 1.5 (satu koma lima) pips. Komisi yang dibebankan merupakan $3per/lot.
Katakanlah Boss melakukan buy 1 lot di value 1.1410(Bid)/1.14115 (Ask), hingga itu bermakna biaya jual/beli Bapak/Ibu saat itu adalah 15 pips ditambah $30. Artinya, ongkos transaksi Pembaca ialah sebesar $45.
Berserta demikian, utk mengejar BEP saja, tak pergerakan naik 15 pips yg Agan butuhkan, tetapi 45 pips.
Jadi, tdk boleh terlampau simple terpesona pada rendahnya spread yg ditawarkan. Cermati juga berapa besar total anggaran jual/beli yg Pembaca perlukan. Makin Lama murah, semakin baik, karna bakal lbh cepat beserta tidak ribet dalam mengejar keuntungan.
