Jumat, 11 Desember 2015
FOREX AKUN MINI Bogor
Suatu momen mungkin Agan sempat merasa bahwa waktu Bro/Sis terbuang sia-sia karna menjajal peruntungan Anda di trading forex. Sistem yang sudah Anda ketahui nggak mampu memberikan untung sebagaimana idaman Anda, padahal Bro/Sis merasa sudah berupaya semaksimal mungkin untuk belajar menguasai sains studi pola harga ataupun fundamental. Di titik itu, mungkin Kamu berpikir, “Ah, penulis benar-benar nggak berbakat trading.”
Tapi, tunggu dulu! Benarkah ada kaitan antara talenta dengan kesuksesan pribadi dlm trading? Benarkah sekeras apa pun upaya seseorang bagi sukses dlm trading, enggak ada gunanya bila ia nggak mendapatkan bakat? Sebesar apa sih sebenarnya kapasitas bakat dalam trading?
FOREX AKUN MINI Bogor
Berbakat vs nggak berbakat
Kebetulan tidak semua 31 hari terakhir ini penulis sedang pantang menyerah mengajarkan salah satu gerak badan pernafasan asal Tiongkok. Namanya Chi-kung. Tetapi kita nggak bakal membahas chikung di sini. Penulis cuman mau mengutip ucapan coach taichi tersebut. Ia berujar, “Kemampuan seseorang menaikkan kemampuan mengolah Chi-nya bergantung pd dua hal: bakat, dgn kata lain “ngotot”. Artinya, “ngotot” untuk bisa menaikkan kemampuannya. Tentu yg berbakat hendak ekstra praktis meningkatkan kemampuannya daripada yg tidak berbakat, namun yang “ngotot” pun mampu saja melampaui kemampuan yg berbakat.”
Masuk akal. Kita enggak sanggup menyangkal bahwa bakat hendak memudahkan seseorang menguasai suatu keahlian. Namun, seperti yang dikatakan guru tai-chi tadi, individu yang tidak berbakat pun bermungkinan untuk sampai derajat yang dengan asal dia bersedia berlatih dgn tingkat yg ekstra lebih dari standar ketimbang orang yg berbakat. Jadi, intinya ada di harapan & tekad.
FOREX AKUN MINI Bogor
The “turtle traders”
Jurangan tahu mendengar berhubungan “turtle trader”? Di dunia transaksi trading – tertanam transaksi trading valuta asing – nama itu hyn populer; setidaknya buat mereka yang benar-benar mendalami metode trading.
Di akhir tahun 1974, ia berjaya meraih cuan dari transaksi komoditi kedelai sebesar 1/2 juta dollar, & di akhir tahun tersebut ia udah berubah milyuner. Kala itu usianya baru berkisar 26 tahun.
Ia mengakui bahwa SIAPA PUN dapat menjelma trader yang hebat kalau diajari dgn cara belajar mata uang yg benar. Rekannya, William Eckhardt, mulanya tidak setuju dengan sikap tersebut. Pertakian mereka berujung pada sebuah “eksperimen” atas sekelompok orang yg direkrut buat menjadi pemain komoditi. Itulah awal perjalanan Turtle trader.
Dennis merekrut 21 pria dan 2 cewe & dimasukkan ke dalam dua kelompok. Kelompok nomor satu mulai di 31 hari Desember 1983, sedangkan kelompok kedua mulai Desember 1984. Dennis memberi panggilan “Turtles” (kura-kura) kepada murid-muridnya ini. Ia melatih mereka tips menganalisa beserta tawar-menawar cuma dlm wkt dua minggu.
Januari 1984, dua minggu setelah kursus dimulai, Dennis membagikan setiap “Turtle” akun transaksi trading (real!) dan menyuruh mereka mempraktekkan proses yg telah mereka pelajari. Dalam satu bulan, mereka hanya boleh melaksanakan mentok 12 transaksi per market. Mereka trading di bermacam ragam market, tersisip forex. Sesudah periode praktek selesai, Dennis memberikan para “Turtles” tersebut tidak semua cuan yang mereka peroleh dari jual/beli yg mereka lakukan. Ya, para “Turtles” berjaya menerima keuntungan.
Ingat bahwa SEBELUMNYA MEREKA TAK TAHU APA-APA TENTANG TRADING, sebelum diajari oleh Dennis.
Pengkajian berakhir lima tahun kemudian. Tahukah Bro/Sis berapa sebagian bsr uang yang diperoleh para “Turtles”? Rata-rata berkisar $175 JUTA!
FOREX AKUN MINI Bogor
Bakat?
William Eckhardt sorangan – yg polemiknya dengan Dennis melatar belakangi kelahiran Turtle traders – teguh menganggap bahwa talen tetap berperan penting. Begitupun, Eckhardt tetap membenarkan bahwa “underdog” pun sanggup menjadi trader yg hebat.
Bagaimana dengan Richard Dennis?
Richard Dennis sendiri yakin bahwa kemampuan tradingnya bukanlah bakat alamiah. Ia menonton market semacam halnya ia menyaksikan permainan Monopoli. Di situ ada strategi, ada cara main, juga ada goal yg ingin dicapai. Ia berpendapat semua itu dpt dipelajari. Maka dari itu, dalam bukunya ia mengatakan bahwa semua masalah berhubungan market dpt dipelajari.
FOREX AKUN MINI Bogor
Kesimpulan
Dennis sukses membuktikan bahwa SIAPA PUN mampu berubah pemain yang hebat, asal mendidik teknik bersama teknik trading dgn aturan yg benar, kendatipun Eckhardt mengira sebaliknya. “Turtle traders” menjelma bukti nyata teori Dennis tersebut, lebih-lebih menjelma fenomena di Wall Street. Dalam salah satu headline-nya, The Wall Street Journal meliput fenomena ini dengan headline: “Winning Commodity Traders May Be Made, Not Born” (edisi tanggal 5 September 1989).
Jadi, Pembaca merasa tidak berbakat trading forex? Belajarlah, dgn tutorial yg benar tentunya.
Selamat belajar, Turtle!
