Senin, 02 November 2015
FOREX AKUN MINI Manggarai Barat
Suatu kala mungkin Anda tahu merasa bahwa waktu Anda terbuang sia-sia karena berupaya peruntungan Pembaca di transaksi trading forex. Prosedur yg sudah Bapak/Ibu pelajari nggak bisa membagikan cuan sebagaimana keinginan Anda, sedangkan Pembaca merasa sudah berupaya semaksimal mungkin bakal berlatih menguasai sains studi pola harga maupun fundamental. Di titik itu, mungkin Jurangan berpikir, “Ah, penulis memang nggak berbakat trading.”
Tapi, diamkan dulu! Benarkah ada hubungan antara talen dengan keberhasilan pribadi dlm trading? Benarkah sekeras apa pun daya seseorang utk sukses dlm trading, enggak ada gunanya kalau ia tak memiliki bakat? Sebesar apa sih sedianya peran bakat dlm trading?
FOREX AKUN MINI Manggarai Barat
Berbakat vs nggak berbakat
Kebetulan tidak semua bulan terakhir ini saya sedang pantang menyerah mengarahkan salah satu olahraga pernafasan asal Tiongkok. Namanya Chi-kung. Namun kita nggak hendak membahas taichi di sini. Saya hanya ingin mengutip ucapan coach taichi tersebut. Ia berujar, “Kemampuan seseorang menambah kemampuan mengolah Chi-nya bergantung pada dua hal: bakat, alias “ngotot”. Artinya, “ngotot” bakal bisa menambah kemampuannya. Puguh yang berbakat hendak ekstra tidak ribet menambah kemampuannya daripada yg enggak berbakat, tapi yg “ngotot” pun mampu saja melewati kemampuan yang berbakat.”
Masuk akal. Kita nggak mampu mengingkari bahwa kemampuan mo mengampangkan pribadi menguasai suatu keahlian. Namun, seperti yg dikatakan guru Chi-kung tadi, orang yg nggak berbakat pun bermungkinan bagi menggapai derajat yang dengan asal dia bersedia belajar dengan taraf yang lebih lebih dari standar daripada individu yg berbakat. Jadi, intinya ada di keinginan serta tekad.
FOREX AKUN MINI Manggarai Barat
The “turtle traders”
Bro/Sis sempat mendengar berhubungan “turtle trader”? Di dunia trading – tercantum trading forex – nama itu semata-mata populer; setidaknya untuk mereka yang sungguh-sungguh mendalami sistem trading.
Di akhir tahun 1974, ia sukses meraih profit dari transaksi komoditi kedelai sebesar setengah juta dollar, beserta di akhir thn tsb ia sudah menjelma milyuner. Kala itu umurnya baru kira-kira 26 tahun.
Ia yakin bahwa SIAPA PUN mampu berubah trader yang hebat kalau diajari dengan langkah belajar mata uang yang benar. Rekannya, William Eckhardt, mulanya nggak setuju dengan gagasan tersebut. Perbantahan mereka berujung pada sebuah “eksperimen” atas sekelompok individu yang direkrut utk menjadi pemain komoditi. Itulah awal perjalanan Turtle trader.
Dennis merekrut 21 pria bersama 2 cewek bersama dimasukkan ke dalam dua kelompok. Kelompok nomor satu mulai di bulan Desember 1983, sedangkan kelompok ke 2 mulai Desember 1984. Dennis memberi julukan “Turtles” (kura-kura) kepada murid-muridnya ini. Ia membimbing mereka teknik studi serta tawar-menawar hyn dalam masa dua minggu.
Januari 1984, dua minggu selesai kursus dimulai, Dennis memberikan setiap “Turtle” rekening trading (real!) beserta menyuruh mereka mempraktekkan aneka tips yang sudah mereka pelajari. Dalam satu bulan, mereka cuma boleh melakukan mentok 12 jual/beli per market. Mereka transaksi trading di beraneka macam market, tergolong forex. Sehabis periode praktek selesai, Dennis memberikan para “Turtles” tersebut sebagian keuntungan yg mereka peroleh dari transaksi yg mereka lakukan. Ya, para “Turtles” sukses memperoleh keuntungan.
Ingat bahwa SEBELUMNYA MEREKA TAK TAHU APA-APA TENTANG TRADING, sebelum diajari oleh Dennis.
Pengkajian berakhir lima tahun kemudian. Tahukah Boss berapa mayoritas anggaran yang diperoleh para “Turtles”? Rata-rata kira-kira $175 JUTA!
FOREX AKUN MINI Manggarai Barat
Bakat?
William Eckhardt seorang diri – yg perbantahannya dengan Dennis melatar belakangi kelahiran Turtle traders – selalu memikir bahwa talenta tetep berperan penting. Begitupun, Eckhardt senantiasa percaya bahwa “underdog” pun sanggup berubah trader yg hebat.
Bagaimana dengan Richard Dennis?
Richard Dennis sorangan membenarkan bahwa kemampuan tradingnya bukanlah talenta alamiah. Ia menengok pasar semacam halnya ia menyaksikan permainan Monopoli. Di situ ada strategi, ada cara main, juga ada tujuan yg pengen dicapai. Ia menganggap semua itu dapat dipelajari. Maka dari itu, dlm bukunya ia mengemukakan bahwa semua kondisi berhubungan market mampu dipelajari.
FOREX AKUN MINI Manggarai Barat
Kesimpulan
Dennis berhasil membuktikan bahwa SIAPA PUN dapat menjelma pemain yg hebat, asal melatih teknik dengan proses trading dgn prosedur yg benar, kendatipun Eckhardt memikir sebaliknya. “Turtle traders” menjadi bukti nyata teori Dennis tersebut, lebih-lebih berubah fenomena di Wall Street. Dalam salah satu headline-nya, The Wall Street Journal meliput fenomena ini dgn headline: “Winning Commodity Traders May Be Made, Not Born” (edisi tanggal 5 September 1989).
Jadi, Bapak/Ibu merasa enggak berbakat transaksi trading forex? Belajarlah, dengan teknik yg benar tentunya.
Selamat belajar, Turtle!
