Rabu, 21 Oktober 2015
FOREX AKUN MINI Padangpanjang
Suatu kala mungkin Jurangan sudah merasa bahwa waktu Pembaca terbuang sia-sia krn mencari akal peruntungan Agan di transaksi trading forex. Program yg sudah Boss ketahui enggak bisa menghadiahkan laba sebagaimana dambaan Anda, sementara itu Pembaca merasa sudah berupaya semaksimal mungkin buat berlatih menguasai ilmu ulasan pola harga maupun fundamental. Di titik itu, mungkin Agan berpikir, “Ah, saya sebenarnya nggak berbakat trading.”
Tapi, diamkan dulu! Benarkah ada relevansi antara talen dengan kesuksesan seseorang dalam trading? Benarkah sekeras apa pun usaha pribadi bakal berjaya dalam trading, tak ada gunanya kalo ia tak memperoleh bakat? Sebesar apa sih sesungguhnya fungsi kemampuan dlm trading?
FOREX AKUN MINI Padangpanjang
Berbakat vs nggak berbakat
Kebetulan sebagian bln terakhir ini penulis sedang tidak menyerah mengajarkan salah satu latihan jasmani pernafasan asal Tiongkok. Namanya Chi-kung. Tetapi kita nggak mau membahas Chi-kung di sini. Saya hyn ingin mengutip ucapan guru tai-chi tersebut. Ia berujar, “Kemampuan seseorang menambah kemampuan mengolah Chi-nya bergantung pd dua hal: bakat, dengan kata lain “ngotot”. Artinya, “ngotot” untuk dapat menambah kemampuannya. Puguh yg berbakat akan lbh efektif menaikkan kemampuannya daripada yg tidak berbakat, namun yg “ngotot” pun bisa saja melangkahi kemampuan yg berbakat.”
Masuk akal. Kita nggak dapat mengingkari bahwa talenta hendak memudahkan seseorang menguasai suatu keahlian. Namun, semacam yang dikatakan guru taichi tadi, pribadi yang nggak berbakat pun berkesempatan untuk mencapai derajat yg dengan asal dia bersedia berlatih dgn persentase yang lebih gede ketimbang pribadi yang berbakat. Jadi, intinya ada di keinginan dengan tekad.
FOREX AKUN MINI Padangpanjang
The “turtle traders”
Kamu tahu mendengar berkenaan “turtle trader”? Di dunia trading – tertanam transaksi trading foreign exchange – nama itu cuma populer; setidaknya untuk mereka yg serius mendalami panduan trading.
Di akhir tahun 1974, ia berhasil meraih untung dari transaksi komoditi kedelai sebesar 1/2 juta dollar, dan di akhir thn tersebut ia udah menjadi milyuner. Kala itu usianya baru lebih kurang 26 tahun.
Ia mengakui bahwa SIAPA PUN dpt menjadi pemain yg hebat kalo diajari dengan tutorial berlatih foreign exchange yg benar. Rekannya, William Eckhardt, mulanya enggak setuju dengan pendapat tersebut. Perdebatan mereka berujung pd sebuah “eksperimen” atas sekelompok pribadi yang direkrut bakal berubah trader komoditi. Itulah awal perjalanan Turtle trader.
Dennis merekrut 21 cowo dan 2 wanita beserta dimasukkan ke dalam dua kelompok. Kelompok nomor satu mulai di bulanan Desember 1983, sedangkan kelompok kedua mulai Desember 1984. Dennis memberi julukan “Turtles” (kura-kura) kepada murid-muridnya ini. Ia mengarahi mereka langkah mengulas beserta bertransaksi cuman dalam wkt dua minggu.
Januari 1984, dua minggu sesudah kursus dimulai, Dennis menghadiahkan masing-masing “Turtle” akun transaksi trading (real!) beserta menyuruh mereka mempraktekkan pola yg telah mereka pelajari. Dlm satu bulan, mereka cukup boleh mengerjakan tertinggi 12 jual/beli per market. Mereka transaksi trading di bervariasi market, tergolong forex. Selesai periode praktek selesai, Dennis membagikan para “Turtles” tsb beberapa profit yang mereka peroleh dari transaksi yg mereka lakukan. Ya, para “Turtles” berjaya menemukan keuntungan.
Ingat bahwa SEBELUMNYA MEREKA TAK TAHU APA-APA TENTANG TRADING, sebelum diajari oleh Dennis.
Penyelidikan berakhir lima thn kemudian. Tahukah Anda berapa kebanyakan biaya yang diperoleh para “Turtles”? Rata-rata kira-kira $175 JUTA!
FOREX AKUN MINI Padangpanjang
Bakat?
William Eckhardt sorangan – yang pertakiannya dengan Dennis melatar belakangi kelahiran Turtle traders – tetep menyangka bahwa talenta konsisten berperan penting. Begitupun, Eckhardt tetep yakin bahwa “underdog” pun mampu menjadi pemain yg hebat.
Dengan Jalan Apa dgn Richard Dennis?
Richard Dennis mandiri mengakui bahwa kemampuan tradingnya bukanlah bakat alamiah. Ia menengok pasar sebagaimana halnya ia menyaksikan permainan Monopoli. Di situ ada strategi, ada sistem main, juga ada tujuan yg kepingin dicapai. Ia memandang semua itu dpt dipelajari. Maka dari itu, dlm bukunya ia menyatakan bahwa semua ihwal tentang market bisa dipelajari.
FOREX AKUN MINI Padangpanjang
Kesimpulan
Dennis berjaya membuktikan bahwa SIAPA PUN dpt menjadi pemain yang hebat, asal melatih teknik & arahan transaksi trading dgn teknik yg benar, kendatipun Eckhardt merasa sebaliknya. “Turtle traders” menjelma bukti nyata teori Dennis tersebut, terlebih menjelma fenomena di Wall Street. Dlm salah satu headline-nya, The Wall Street Journal meliput fenomena ini dgn headline: “Winning Commodity Traders May Be Made, Not Born” (edisi tanggal 5 September 1989).
Jadi, Bapak/Ibu merasa tak berbakat trading forex? Belajarlah, dgn proses yang benar tentunya.
Selamat belajar, Turtle!
