Sabtu, 11 Juli 2015
FOREX AKUN MINI Hulu Sungai Utara
Suatu momen mungkin Agan sempat merasa bahwa masa Agan terbuang sia-sia krn berupaya peruntungan Pembaca di trading forex. Pola yg telah Bro/Sis kenali tidak bisa memberikan keuntungan sebagaimana ekspektasi Anda, sedangkan Agan merasa udah berupaya semaksimal mungkin buat belajar menguasai ilmu analisa teknikal ataupun fundamental. Di titik itu, mungkin Anda berpikir, “Ah, penulis kenyataannya enggak berbakat trading.”
Tapi, beri waktu dulu! Benarkah ada relevansi antara kemampuan dgn kesuksesan pribadi dlm trading? Benarkah sekeras apa pun daya pribadi utk berjaya dalam trading, tidak ada gunanya jika ia enggak memiliki bakat? Sebesar apa sih sebetulnya kapasitas talen dlm trading?
FOREX AKUN MINI Hulu Sungai Utara
Berbakat vs tak berbakat
Kebetulan tdk semua bulan terakhir ini saya lagi pantang menyerah melatih salah satu latihan jasmani pernafasan asal Tiongkok. Namanya Chi-kung. Tetapi kita enggak mo membahas Chi-kung di sini. Saya semata-mata mau mengutip ucapan coach chikung tersebut. Ia berujar, “Kemampuan seseorang meningkatkan kemampuan mengolah Chi-nya bergantung pd dua hal: bakat, dgn kata lain “ngotot”. Artinya, “ngotot” bakal sanggup meningkatkan kemampuannya. Pasti yg berbakat akan ekstra nggak ribet menambah kemampuannya ketimbang yang tak berbakat, tetapi yang “ngotot” pun mampu saja melampaui kemampuan yg berbakat.”
Masuk akal. Kita tak dpt menyangkal bahwa talen bakal memudahkan pribadi menguasai suatu keahlian. Namun, sebagaimana yang dikatakan coach Chi-kung tadi, individu yang enggak berbakat pun berpotensi buat menggapai derajat yg dengan asal dia bersedia berlatih dengan tingkat yang lebih extra daripada pribadi yg berbakat. Jadi, intinya ada di cita-cita beserta tekad.
FOREX AKUN MINI Hulu Sungai Utara
The “turtle traders”
Agan sempat mendengar mengenai “turtle trader”? Di dunia trading – terlingkungi trading mata biaya asing – nama itu sekadar populer; setidaknya utk mereka yg benar-benar mendalami teknik trading.
Di akhir thn 1974, ia berhasil meraih keuntungan dari jual/beli komoditi kedelai sebesar setengah juta dollar, dengan di akhir thn tersebut ia sudah berubah milyuner. Kala itu umurnya baru kira-kira 26 tahun.
Ia yakin bahwa SIAPA PUN sanggup menjadi trader yang hebat jika diajari dgn aneka tips berlatih foreign exchange yang benar. Rekannya, William Eckhardt, mulanya enggak setuju dgn opini tersebut. Silang Pendapat mereka berujung pd sebuah “eksperimen” atas sekelompok orang yang direkrut untuk menjadi pemain komoditi. Itulah awal perjalanan Turtle trader.
Dennis merekrut 21 cowo & 2 cewe serta dimasukkan ke dlm dua kelompok. Kelompok pertama mulai di 31 hari Desember 1983, sedangkan kelompok kedua mulai Desember 1984. Dennis memberi identitas “Turtles” (kura-kura) kepada murid-muridnya ini. Ia membimbing mereka kaidah studi serta bertransaksi hanya dlm masa dua minggu.
Januari 1984, dua minggu selesai kursus dimulai, Dennis memberikan masing-masing “Turtle” rekening trading (real!) bersama menyuruh mereka mempraktekkan strategi yang sudah mereka pelajari. Dlm satu bulan, mereka hanya boleh mengerjakan maksimum 12 transaksi per market. Mereka trading di beragam market, tersisip forex. Selesai periode praktek selesai, Dennis menghadiahkan para “Turtles” tsb tdk semua profit yang mereka peroleh dari transaksi yang mereka lakukan. Ya, para “Turtles” berjaya memperoleh keuntungan.
Ingat bahwa SEBELUMNYA MEREKA TAK TAHU APA-APA TENTANG TRADING, sebelum diajari oleh Dennis.
Studi berakhir lima tahun kemudian. Tahukah Boss berapa sebagian bsr ongkos yg diperoleh para “Turtles”? Rata-rata berkisar $175 JUTA!
FOREX AKUN MINI Hulu Sungai Utara
Bakat?
William Eckhardt seorang diri – yang perdebatannya dgn Dennis melatar belakangi kelahiran Turtle traders – selalu memikir bahwa kemampuan konsisten berperan penting. Begitupun, Eckhardt tetep yakin bahwa “underdog” pun sanggup menjadi trader yang hebat.
Dengan Strategi Apa dengan Richard Dennis?
Richard Dennis independen yakin bahwa kemampuan tradingnya bukanlah talen alamiah. Ia menengok pasar serupa halnya ia memandang permainan Monopoli. Di situ ada strategi, ada tips-tips main, juga ada tujuan yg hendak dicapai. Ia merasa semua itu dapat dipelajari. Maka dari itu, dalam bukunya ia mendeklarasikan bahwa semua masalah berhubungan market mampu dipelajari.
FOREX AKUN MINI Hulu Sungai Utara
Kesimpulan
Dennis sukses membuktikan bahwa SIAPA PUN dapat menjadi trader yg hebat, asal memahirkan teknik & tips-tips transaksi trading dengan sistem yg benar, kendatipun Eckhardt merasa sebaliknya. “Turtle traders” menjadi bukti nyata teori Dennis tersebut, terlebih menjadi fenomena di Wall Street. Dalam salah satu headline-nya, The Wall Street Journal meliput fenomena ini dgn headline: “Winning Commodity Traders May Be Made, Not Born” (edisi tanggal 5 September 1989).
Jadi, Bro/Sis merasa tidak berbakat transaksi trading forex? Belajarlah, dengan strategi yang benar tentunya.
Selamat belajar, Turtle!
